SOLOPOS.COM - Co-CEO Lazada, Florin Holm (Detik)

Hasil survei yang dilakukan Lazada menyatakan pemilik zodiak Capricorn paling sering belanja.

Solopos.com, JAKARTA — Data science sekarang sudah menjadi hal wajib di perusahaan, termasuk Lazada. Bahkan berkat implementasi data science, Lazada bisa sampai mengetahui behavior penggunanya berdasarkan rasi bintang.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Seperti hasil survei yang dibeberkan Head of Data Science Lazada Group, John Berns. Menurut hasil penelitian yang telah dilakukannya terhadap pengunjung situs Lazada, pemilik bintang Capricorn adalah yang paling gila belanja.

“Kami menyebut Capricornn sebagai The Ultimate Online Shoppers,” canda Berns, seperti dilansir Detik, Senin (14/3/2016), di kantor Lazada, Jakarta.

Sedangkan pemilik zodiak yang menurut Berns paling ogah buang-buang duit adalah Leo. Namun, Berns menambahkan, bisa saja pemilik bintang Leo memang lebih suka belanja menggunakan jalur offline, ketimbang online.

Pemilik zodiak Sagitarius, tak kalah hebohnya soal belanja online di Lazada. Namun, isi keranjang belanjanya kerap didominasi dengan barang-barang dengan banderol yang miring alias diskonan.

Lebih lanjut, data science atau hasil survei juga mengkategorikan ketertarikan pengunjung Lazada berdasarkan wilayahnya. Untuk Medan misalnya, ternyata produk jam tangan sangat digemari di ibu kota Sumatra Utara itu. Sedangkan pengunjung dari Bandung paling suka berburu produk-produk rumah tangga.

“Mungkin orang-orang Bandung suka memasak sesuatu, karena rata-rata membeli peralatan rumah tangga seperti wajan,” kata CO-CEO Lazada, Florin Holm.

Pengunjung Lazada yang berasal dari Yogyakarta juga tak kalah menarik. Kata Holm, produk Action Cam menjadi produk yang paling disukai di kota Gudeg. “Kalau di Surabaya yang paling suka dibeli adalah produk smartphone, terutama yang bikinan Xiaomi,” pungkas Holm.

Chief Strategy Office Lazada, Magnus Ekbom, juga menuturkan beberapa pencapaian perusahaan tersebut selama empat tahun terakhir. “Selama empat tahun beroperasi di Indonesia, Lazada terus mencatat pertumbuhan sangat pesat, baik dari segi karyawan hingga jumlah penjual,” ujar Magnus Ekbom, dilansir Liputan6.com, Senin.

“Saya juga berterima kasih kepada semua orang yang menjadi bagian dari Lazada, baik pembeli dan penjual,” katanya menambahkan. Menurutnya, pencapaian tersebut juga dimungkinkan oleh penggunaan teknologi di Indonesia.

Lebih lanjut ia menuturkan Lazada berencana terus menghadirkan layanan dan pengalaman berbelanja lebih baik. Salah satunya melalui penggunaan big data yang dilakukan oleh tim Data Science dari Lazada.

Hal senada diucapkan oleh Lazada Group John Berns yang turut hadir dalam acara tersebut. Berns mengungkapkan, Lazada memanfaatkan big data untuk dapat lebih memahami kebutuhan konsumen Lazada.

“Lewat big data, kami berusaha makin mengerti kebutuhan konsumen,” ujar Berns. Karena itu, Lazada selalu memberikan produk rekomendasi berdasarkan riwayat penelusuran dan pembelian.

Pada kesempatan itu, Lazada juga memperkenalkan dua petinggi baru di Indonesia yaitu Florian Holm dan Duri Granziol. Keduanya akan menempati posisi Co-Chief Executive Officer untuk Lazada Indonesia.

Tak hanya itu, Lazada menghadirkan program khusus pada perayaan ulang tahun keempat ini. Program yang diberi nama Birthday Sale ini berlangsung dari tanggal 15 Maret hingga 18 Maret 2016.

Program ini terdiri dari beberapa rangkaian menarik untuk konsumen Lazada. Salah satunya adalah potongan harga di berbagai kategori produk. Selain itu, ada pula program khusus aplikasi pada 19 dan 20 Maret 2016.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya