SOLOPOS.COM - Berjalan kaki. (Ilustrasi/Freepik)

Solopos.com, SOLO-Kebanyakan orang mungkin memiliki target 10.000 langkah per hari agar memiliki tubuh sehat dan panjang umur. Namun hal tersebut sebenarnya tidak selalu dibutuhkan.

Penelitian baru dari para ilmuwan di Amerika Serikat menyimpulkan tidak perlu 10.000 langkah per hari untuk bisa panjang umur. Berdasarkan penelitian ini orang dewasa hanya membutuhkan setidaknya 7.000 langkah setiap hari atau berolahraga selama lebih dari 2,5 jam setiap pekan.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Kesimpulan tak perlu 10.000 langkah per hari tersebut dibuktikan dalam dua penelitian. Penelitian pertama, yang diterbitkan di JAMA Network Open bulan lalu, diikuti lebih dari 2.000 peserta laki-laki dan perempuan paruh baya selama lebih dari 10 tahun. Ketika peserta pertama kali bergabung dalam penelitian itu, mereka mengenakan monitor yang melacak langkahnya secara berurutan selama satu pekan.

Baca Juga: Mengenal Jenis-Jenis Lensa Kontak, Manakah yang Paling Baik?

Para peneliti menemukan bahwa mereka yang berjalan lebih dari 7.000 langkah setiap hari risiko kematiannya berkurang sebanyak 50-70 persen dibandingkan dengan peserta yang melangkah lebih sedikit.

“7.000 langkah setiap hari atau sekitar 30 hingga 45 menit olahraga hampir setiap hari, tampaknya menjadi tolok ukur untuk mencapai banyak manfaat kesehatan termasuk penurunan angka kematian,” kata Linda Pescatello, dewan pengawas profesor terkemuka kinesiologi di University of Connecticut dan anggota American College of Sport Medicine, dikutip Fox News dan dikutip suara.com, Minggu (17/10/2021).

Studi kedua, diterbitkan di Mayo Clinic Proceedings pada Agustus lalu. Peneliti menganalisis data dari Studi Jantung Kota Kopenhagen, yang dimulai pada tahun 1976 untuk mengamati kesehatan kardiovaskular ribuan pasien Denmark.

Para peneliti melacak berapa jam setiap pekan ribuan orang Denmark itu setiap kali berolahraga. Meskipun lebih dari setengahnya meninggal sejak penelitian dimulai 25 tahun yang lalu, para peneliti menemukan peserta yang melaporkan aktivitas olahraga selama 2,6-4,5 jam setiap minggu menurunkan risiko kematian muda sebesar 40 persen.

Baca Juga: Efek Hiatus Penulis, Manga One Piece 1029 Terbit 24 Oktober 2021

Peneliti menerjemahkan 2,6 jam setiap pekan setara dengan jalan kaki 7.000 hingga 8.000 langkah setiap hari. Sementara 4,5 jam setiap minggu berjumlah sekitar 10.000 langkah.

“Intensitas langkah sangat penting dalam menentukan hasil kesehatan yang terkait dengan aktivitas fisik. Setiap gerakan itu bagus, namun, Pedoman Aktivitas Fisik ditetapkan dari intensitas sedang hingga kuat,” jelas ilmuwan peneliti Orangetheory Fitness Brittany Masteller kepada Fox News.

Meski begitu, orang-orang yang rutin mencapai 7.000 langkha-10.000 langkah per hari, kemungkinan besar akan mendapatkan setidaknya beberapa dosis langkah intensitas sedang atau lebih tinggi.”

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya