Solopos.com, SOLO—Penumpang kereta api (KAI) yang turun di wilayah Daop 6 Yogyakarta tercatat masih terus tinggi meskipun puncak arus mudik Lebaran 2022 telah terlewati. Manajer Humas KAI Daop 6 Yogyakarta, Supriyanto, Selasa (3/5/2022), menyebut total sementara penumpang yang turun di Daop 6 selama masa Angkutan Lebaran (22 April – 13 Mei 2022) mencapai 250.199 penumpang.
Di tengah tingginya volume pengguna kereta api tersebut, masyarakat diminta untuk tetap taat Protokol Kesehatan (Prokes). Mengingat saat ini masih dalam situasi pandemi Covid-19. PT. KAI juga terus memperbaharui aturan perjalanan menggunakan transportasi umum tersebut.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Berikut persyaratan lengkap perjalanan menggunakan Kereta Api Jarak Jauh terbaru yang dirilis oleh PT. KAI Daop 6 Yogyakarta kepada wartawan, Selasa (3/5/2022):
1. Vaksin ketiga (booster) tidak perlu menunjukkan hasil negatif screening Covid-19
2. Vaksin kedua wajib menunjukkan hasil negatif Rapid Tes Antigen 1×24 jam atau tes RT-PCR 3×24 jam
3. Vaksin pertama wajib menunjukkan hasil negatif tes RT-PCR 3×24 jam
4. Tidak/belum divaksin dengan alasan medis wajib menunjukkan surat keterangan dokter dari rumah sakit pemerintah dan hasil negatif tes RT-PCR 3×24 jam
5. Pelanggan berusia 6-17 tahun yang telah mendapatkan vaksinasi dosis kedua tidak diwajibkan menunjukkan hasil negatif tes RT-PCR atau Rapid Test Antigen
6. Pelanggan berusia di bawah 6 tahun tidak wajib vaksin dan tidak wajib menunjukkan hasil negatif Rapid Tes Antigen atau RT-PCR . Akan tetapi wajib ada pendamping yang memenuhi persyaratan perjalanan