SOLOPOS.COM - Petugas Angkasa Pura bersama anggota TNI AU membersihkan Bandara Adi Soemarmo, Ngemplak, Boyolali, Selasa (18/2/2014) yang masih diselimuti abu vulkanik. Hingga kemarin upaya pembersihan landasan pesawat dari abu vulkanik terus dilakukan oleh pihak bandara. (Burhan AN/JIBI/Solopos)

Solopos.com, SOLO—Bandara Internasional Adi Soemarmo berencana dibuka Kamis (20/2/2014) pukul 07.00 WIB. Penjualan tiket pesawat dari beberapa maskapai penerbangan pun ludes di hari pertama pembukaan setelah ditutup selama enam hari akibat kawasan bandara tertutup abu vulkanis Gunung Kelud.

Meski semua tiket sudah ludes terjual, tercatat ada maskapai yang mengundur jadwal keberangkatan mengingat pembukaan bandara baru dilakukan pada pukul 07.00 WIB.

Promosi Bertabur Bintang, KapanLagi Buka Bareng BRI Festival 2024 Diserbu Pengunjung

Manager Sriwijaya Air Distrik Solo, Taufik Sabar, menyampaikan dua flight yang berangkat Kamis sudah penuh. Terkait rencana operasional bandara tersebut, Taufik mengaku sudah memberi pengumuman kepada calon penumpang.

Tapi untuk keberangkatan Jumat (21/2) load factor baru sekitar 70%. Hal ini karena beberapa penumpang ada yang beralih ke Bandara Internasional Achmad Yani Semarang dan Bandara Adisucipto Yogyakarta yang mulai dibuka pada Rabu (19/2) siang.

Mengenai waktu keberangkatan, Taufik menuturkan belum bisa memutuskan apakah akan molor atau tidak karena tergantung dengan kondisi bandara dan pesawat. Apabila molor, dia mengatakan maksimal hanya dua jam supaya tidak kembali mengecewakan penumpang mengingat sudah ada empat kali perubahan rencana pembukaan bandara.

“Saat ini teknisi kami [Sriwijaya Air] dari Jakarta sedang mengecek kondisi mesin pesawat. Kalau nanti [kemarin] sore, teknisi bilang pesawat dah ok dan bisa berangkat, tepat pukul 07.00 WIB saat bandara dibuka, bisa langsung take off,” ungkap Taufik saat ditemui wartawan di Bandara Internasional Adi Soemarmo, Rabu.

Marketing and Sales Manager PT Garuda Indonesia Cabang Solo, Endy Latief, juga menuturkan lima flight pada Kamis juga sudah full. Tiket pesawat yang sold out tersebut berasal dari penumpang yang melakukan reschedule atau penjadwalan ulang dan penjualan kepada penumpang baru.

“Kami ada dua perubahan jadwal terutama untuk yang pagi, baik yang dari Solo maupun dari Jakarta. Hal ini karena Notice to Airman [Notam] bandara dibuka pukul 07.00 WIB padahal jadwal penerbangan pertama adalah pukul 06.05 WIB,” terang Endy.

Dia menyampaikan perubahan jadwal keberangkatan dari Solo adalah pukul 06.05 WIB menjadi pukul 07.00 WIB dan pukul 07.40 WIB menjadi pukul 08.05 WIB. Penerbangan dari Jakarta yang dijadwalkan pukul 05.35 WIB diundur menjadi pukul 06.00 WIB sedangkan jadwal penerbangan lainnya normal.

PJS Branch Manager Kalstar, Muhammad Ridwan, menyampaikan jadwal keberangkatan pukul 07.00 WIB. Namun apabila ada kemoloran keberangkatan maksimal satu jam untuk melakukan persiapan setelah enam hari tidak beroperasi. Dia mengaku tidak ingin menunda terlalu lama karena tidak ingin mengecewakan penumpang lagi.

“Kalau load factor, kami [Kalstar] sampai Sabtu [22/2] sudah penuh,” ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya