SOLOPOS.COM - Salah satu adegan dalam aksi teaterikal yang digelar Jaringan Jurnalis Perempuan (JJP) di Jl. Pahlawan, Semarang, Jumat (22/7/2016). Aksi ini digelar untuk memperingati Hari Anak Nasional (HAN) yang jatuh 23 Juli. (Imam Yuda Saputra/JIBI/Semarangpos.com)

Hari Anak Nasional yang jatuh setiap 23 Juli diperingati oleh para jurnalis perempuan (jupe) Semarang.

Semarangpos.com, SEMARANG — Ada pemandangan berbeda yang tersaji di area masuk kompleks Universitas Diponegoro (Undip), Jl. Pahlawan, Pleburan, Kota Semarang, Jumat (22/7/2016) pagi. Belasan perempuan dewasa terlihat mengenakan seragam sekolah dasar berwarna putih-merah maupun putih-hijau.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Mereka adalah perempuan-perempuan jurnalis yang tergabung dalam Jaringan Jurnalis Perempuan (JJP). Mereka mengenakan seragam pelajar SD dan SMP guna melaksanakan aksi teatrikal untuk memperingati Hari Anak Nasional (HAN) yang diperingati setiap 23 Juli.

“Aksi ini kami lakukan untuk mengingatkan kepada masyarakat, bahwa besok [Sabtu, 23 Juli 2016] adalah peringatan Hari Anak Nasional. Kami, jupe [jurnalis perempuan], berharap di peringatan hari anak nanti, segala tindak kekerasan kepada anak Indonesia harus dihilangkan,” ujar Ketua JJP, Rita Hidayati, kepada wartawan di sela-sela aksi.

Dalam aksi itu, belasan jurnalis perempuan itu bukan sakadar mengenakan seragam sekolah. Mereka juga merentang spanduk bertuliskan penolakan terhadap segala bentuk eksploitasi anak. Aksi tersebut juga diisi dengan drama teaterikal yang menampilkan sosok perempuan berseragam SD dengan mata ditutup seutas kain dan tengah mendapat siksaan dari teman sekolahnya.

Rita menjelaskan aksi teaterikal itu sebagai bentuk simbol bahwa kekerasan yang dilakukan terhadap anak-anak saat ini bukan hanya dilakukan oleh orang dewasa, tapi juga oleh rekan seumuran. “Pada aksi ini kami mengambil tema Anak Indonesia Harus Bahagia. Untuk bahagia, anak Indonesia harus jauh dari kekerasan maupun jauh dari perilaku kekerasan,” imbuh perempuan yang berprofesi sebagai wartawan di salah satu surat kabar tertua di Jateng itu.

 

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya