SOLOPOS.COM - Ilustrasi (Agoes Rudianto/JIBI/SOLOPOS)

Ilustrasi (Agoes Rudianto/JIBI/SOLOPOS)

SOLO—Harga telur ayam ras di pasar tradisional Kota Solo merosot. Setelah beberapa pekan lalu harga telur menembus Rp18.500/kilogram (kg), bahkan pekan lalu harga masih Rp15.000/kg, kini harga telur hanya Rp13.000/kg.

Promosi Desa BRILiaN 2024 Resmi Diluncurkan, Yuk Cek Syarat dan Ketentuannya

Pedagang telur di Pasar Kadipolo, Tuti, mengatakan harga telur pernah mencapai harga tertinggi Rp18.000-Rp18.500/kg dua atau tiga pekan lalu. Namun, sejak tiga hari terakhir harga merosot.

“Kemarin [Kamis] lebih parah harganya Rp12.500/kg. Hari ini Rp13.000/kg. Harga telur sudah tiga hari ini turun,” ungkap Tuti, saat dijumpai Solopos.com di pasar setempat, Jumat (3/8/2012).

Menurut Tuti, harga telur bergerak turun karena permintaan cenderung rendah. Dia menduga harga telur bakal naik lagi sepekan sebelum Lebaran. Hal itu dipicu meningkatnya konsumsi telur untuk memenuhi lonjakan konsumsi rumah tangga.

Pedagang sembilan bahan pokok (Sembako), Supriyati membenarkan harga telur turun jadi Rp13.000/kg. Dia menduga penurunan harga disebabkan pasokan telur yang melimpah di pasaran. “Barangnya banyak jadi harganya murah. Ditambah lagi, pembeli juga berkurang,” kata dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya