SOLOPOS.COM - Ilustrasi minyak goreng (freepik)

Solopos.com, KLATEN—Dinas Perdagangan Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Disdagkop dan UKM) Klaten menggelar operasi pasar (OP) minyak goreng di sejumlah pasar tradisional di Klaten, Jumat (31/12/2021). Melalui OP tersebut diharapkan dapat membantu para pelaku UMKM dan masyarakat ekonomi lemah di tengah tingginya harga minyak goreng di pasaran saat sekarang.

Berdasarkan data yang dihimpun Solopos.com, harga sejumlah sembako di Klaten mulai meroket di tengah momentum liburan Natal 2021 dan Tahun Baru 2022. Hasil pemantauan harga sembako oleh Disdagkop dan UKM Klaten, harga telur di pasar tradisional di kawasan perkotaan senilai Rp32.000 per kilogram, Rabu (29/12/2021).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Padahal, harga normal telur senilai Rp20.000 per kilogram. Selain telur, harga minyak goreng juga terbilang tinggi, yakni senilai Rp20.000. Harga tersebut berlaku, baik minyak goreng curah atau pun minyak goreng dalam kemasan.

Baca Juga: Selamat! Wonogiri Kabupaten Paling Inovatif

“Hasil kerja sama dengan Dinas Perdagangan Provinsi Jateng, kami akan menggelar OP minyak goreng di berbagai pasar tradisional di Klaten [sekitar 45 pasar tradisional], Jumat (31/12/2021). OP minyak goreng yang disiapkan mencapai 660 liter. Semoga bisa membantu pelaku UMKM dan warga dengan ekonomi menengah ke bawah,” kata Kepala Seksi (Kasi) Pengawasan dan Pengendalian Usaha Perdagangan Bidang Perdagangan Disdagkop dan UKM Klaten, Dewi Wismaningsih, saat ditemui Solopos.com di kantornya, Rabu (29/12/2021).

Dewi mengatakan minyak goreng yang didistribusikan saat OP merupakan minyak goreng dalam kemasan. Minyak goreng tersebut dijual senilai Rp14.000 per liter.
“Kami sebenarnya mengajukan usulan 2.600 liter minyak goreng untuk mendukung OP. Tapi yang disetujui hanya 660 liter. Apa pun itu, semoga dapat memberikan dampak positif ke warga,” katanya.

Dewi mengatakan kenaikan harga beberapa sembako di Klaten merupakan dampak dari momentun pergantian tahun. Diharapkan, beberapa harga sembako yang meroket tajam dapat kembali normal dalam waktu dekat.

Baca Juga: Mobil Listrik SMK Daya Wangsa Wonogiri, Impian Jadi Kenyataan

“Kami terus memantau perkembangan harga, baik di toko modern dan pasar tradisional. Stok beberapa sembako di Klaten itu sebenarnya dalam kondisi aman, termasuk telur. Tapi harga di pasaran masih tinggi [tingginya permintaan dari konsumen/pelanggan di pasaran],” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya