SOLOPOS.COM - Ilustrasi cabai rawit. (JIBI/Solopos/Dok.)

Harga cabai rawit dan bawang putih naik menjelang Tahun Baru Imlek.

Madiunpos.com, MADIUN — Menjelang Tahun Baru Imlek yang jatuh pada tanggal 16 Februari 2018, harga cabai rawit dan bawang putih di Kota Madiun naik signifikan akibat tingginya permintaan dari masyarakat.

Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian

Salah seorang pedagang di Pasar Besar Madiun, Sulastri, Rabu (14/2/2018), mengatakan harga cabai rawit dan bawang putih naik bertahap sejak sepekan terakhir.

“Harga cabai rawit sebelumnya berkisar antara Rp29.000 hingga Rp32.000 per kilogram. Kemudian naik di angka Rp35.000 per kilogram, dan saat ini harga cabai rawit tembus Rp40.000 per kilogram,” ungkap dia.

Sedangkan harga bawang putih pekan lalu masih berada di kisaran Rp17.500 hingga Rp18.000 per kilogram, saat ini naik menjadi Rp27.000 per kilogram.

Kondisi sama terjadi pada cabai keriting dan merah, yang harganya naik dari sebelumya Rp30.000 per klogram menjadi Rp38.000 hingga Rp39.000 per kilogram. Demikian juga harga bawang merah, dari kisaran Rp15.000 hingga Rp17.000 per kilogram, naik menjadi Rp20.000 per kilogram.

Para pedagang menilai naiknya sejumlah komoditas tersebut dipicu oleh banyaknya permintaan jelang Tahun Baru Imlek. Komsumen banyak yang membeli untuk kebutuhan memasak saat perayaan momentum tersebut.

Sisi lain, tingginya harga juga dipicu oleh masih tingginya curah hujan, sehingga hasil panen cabai dan bawang banyak rusak akibat cuaca. Kondisi tersebut dinilai cukup memberatkan para konsumen karena harus mengeluarkan biaya lebih banyak untuk berbelanja.

“Harga bumbu dapur seperti bawang putih dan merah sedang melambung saat ini. Biasanya kalau seperti ini, harga masih terus naik,” ungkap Sri Giyanti, ibu rumah tangga di Kelurahan Nambangan Kidul.

Sementara itu. harga beras jenis medium masih cukup tinggi. Di mana, beras medium jenis IR 64 di pasaran masih di angka Rp11.000 hingga Rp11.500 per kilogram.

Sedang untuk beras premium jenis mentik dan bengawan, harganya juga masih tinggi, mencapai Rp12.000 per kilogramnya dari kondisi normal Rp10.000 per kilogram.

Sementara harga komoditas lainnya tergolong stabil, seperti harga daging sapi mencapai Rp110.000 per kilogram, daging ayam broiler Rp33.000 per kilogram, gula pasir Rp11.500 per kilogram, telur ayam ras Rp20.000 per kilogram, tepung terigu Rp7.500 per kilogram, dan kedelai Rp7.500 per kilogram.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya