SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solopos.com, BOYOLALI — Bus yang mengangkut jemaah calon haji (calhaj) asal Kabupaten Kebumen datang terlalu dini di Asrama Haji Donohudan, Ngemplak, Boyolali, Senin (16/9/2-013). Hal tersebut sedikit merepotkan petugas penerimaan yang ada di asrama haji.

Kasubbag Humas Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Solo 2013, Badrus Salam, saat ditemui wartawan, Senin siang, mengatakan jadwal kedatangan kelompok terbang (kloter) ke-19 asal Kebumen dijadwalkan pukul 08.00 WIB. Namun, bus pengangkut jemaah sudah tiba di asrama haji pukul 04.50 WIB.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Biasanya, dari daerah ingin agar tidak telat sampai ke asrama. Tetapi kalau bisa ya jangan terlalu gasik [cepat]. Mungkin mereka menghindari macet, tetapi karena kedatangan mereka terlalu jauh dari jadwal sehingga membuat petugas sedikit kerepotan,” ujarnya.

Menurutnya, jemaah yang telanjur tiba diminta untuk menunaikan salat subuh terlebih dahulu. Mereka kemudian diarahkan menuju Gedung Jeddah untuk mengikuti acara penyambutan dari panitia.

“Mereka [jemaah asal Kebumen] kami minta menunggu petugas untuk mempersiapkan diri,” kata dia.

Tak selesai sampai di sana, jemaah calhaj kloter ke-20 juga datang terlalu awal dari jadwal. Bus pengangkut jemaah sudah tiba di asrama pada pukul 08.25 WIB. Padahal, kata Badrus, mereka dijadwalkan tiba pukul 10.00 WIB.

“Saat kloter ke-20 tiba, petugas kesehatan masih memeriksa separuh jemaah kloter ke-19. Kami kemudian meminta mereka [kloter ke-20] menunggu di bus,” ujarnya.

Ia berharap, pada jadwal mendatang, hal semacam itu tak terulang lagi. Menurutnya, kunci masalah terletak pada kelancaran komunikasi antara panitia di asrama dengan petugas kloter yang menyertai jemaah.

“Kami memberi toleransi agar kloter calhaj datang ke asrama setengah jam sebelum atau setengah jam sesudah jadwal yang ditentukan. Kalau itu tidak apa-apa. Untuk mengantisipasi kejadian hari ini, kami akan mengimbau ulang petugas daerah agar datang tidak terlalu gasik,” terangnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya