SOLOPOS.COM - Ilustrasi TikTok (detik.com-DW News)

Solopos.com, JAKARTA — Kabar gembira buat Tiktokers atau mereka yang gemar bermain TikTok. Karena perusahaan ByteDance tengah berekspansi ke pengguna yang lebih banyak lagi. Khususnya penggemar video panjang hingga 10 menit.

Nampaknya opsi unggah 10 menit itu baru muncul di kawasan AS dan Eropa namun tentunya tak lama lagi opsi itu akan muncul secara global.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Tahun lalu kami mengenalkan video yang lebih panjang, memberikan komunitas kami lebih banyak waktu untuk berkreasi maupun untuk mendapatkan hiburan di TikTok. Hari ini kami semangat mengeluarkan fitur baru mengunggah video sampai 10 menit dan kami berharap dapat menjangkau potensi kreativitas dari para kreator kami di seluruh dunia,” kata juru bicara TikTok dikutip Antara dari The Verge, Selasa (1/3/2022).

Baca juga: Viral Remaja Ini Ngaku Kena Tik Tok Syndrome, Sering Joget Tak Terkendali

Kendati sudah ada opsi ini, namun baru beberapa pengguna yang menerima notifikasi untuk fitur unggah video TikTok dengan durasi 10 menit tersebut. Termasuk Konsultan dan Analis Media Sosial Matt Navarra yang menunjukkan pembaruan aplikasi TikTok-nya lewat cuitan di twitternya @mattnavara.

Analis itu berpendapat, ini menjadi cara TikTok untuk memiliki hubungan yang lebih baik dengan penggunanya dan memudahkan monetisasi.

Tentunya ini juga akan menjadi persaingan yang makin sengit antara TikTok dan YouTube mengingat kini keduanya berlomba- lomba menjadi platform penyedia video bagi audiens global.

Baca juga: Tablet Harga Rp5 Jutaan, Ada Apple, Samsung dan Xiaomi

Matt Navara ikut berpendapat bahwa TikTok kini harus bekerja ekstra keras untuk memastikan posisi dan juga keberlangsungannya sebagai platform video di tengah- tengah migrasi para pesaingnya.

Seperti Reels dari Meta, Shorts dari YouTube, dan Spotlight dari Snapchat menghadirkan fitur video pendek.

“Merka harus bisa menghadirkan rumah bagi konten- konten berdurasi panjang mengingat ‘feed’ vertikal kurang cocok dengan bentuk konten panjang dan lebih cocok dengan konten berdurasi pendek yang biasanya menjadi keahlian mereka,” ujar Matt.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya