SOLOPOS.COM - Sejumlah pengendara mobil melintasi ruas jalan tol Solo-Ngawi di Ngemplak, Boyolali, Jawa Tengah, Kamis (22/6/2017). (JIBI/Harian Jogja/Gigih M. Hanafi)

Solopos.com, BOYOLALI — Hingga Jumat (6/5/2022) atau H+4 Lebaran, volume kendaraan dari arah Kota Solo dan sekitarnya yang masuk melalui Gerbang Tol Ngemplak di Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah, menunjukkan lonjakan dibandingkan hari sebelumnya.

Manager Pengendali Operasi PT Jasamarga Solo Ngawi (JSN), Budi Hermawan, selaku pengelola jalan Tol Solo-Ngawi, menjelaskan jumlah kendaraan yang masuk melalui Gerbang Tol Ngemplak Boyolali –yang sebagian dari arah Solo– mengalami kenaikan yakni mencapai 8.759 kendaraan.

Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah

“Jumlah kendaraan itu, pada arus balik H+4 Lebaran mengalami kenaikan sekitar 10 persen dibanding hari sebelumnya mencapai 7.940 kendaraan,” kata Budi seperti dilansir Antara, Jumat.

Budi menjelaskan volume kendaraan yang masuk melalui Gerbang Tol Ngemplak Boyolali mulai tanggal 3-5 Mei 2022 total mencapai 23.443 kendaraan atau naik sekitar 121 persen dibanding hari normal 10.586 kendaraan.

Sedangkan volume kendaraan keluar Gerbang Tol Ngemplak dengan periode sama sebanyak 32.250 kendaraan atau naik 166 persen dibanding jumlah hari normal 12.133 kendaraan.

Baca juga: Libur Lebaran Hampir Usai, Berapa Tambahan Perantau dari Boyolali?

Pada bagian lain, Kepala Bidang (Kabid) Lalu Lintas Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Surakarta Ari Wibowo mengatakan puncak arus balik diperkirakan terjadi pada Sabtu (7/5/2022) dan Minggu (8/5/2022). Kebanyakan pemudik lebih memilih untuk balik ke tanah perantauan mendekati hari akhir libur Lebaran usai.

Masyarakat kalau mudik masih bisa menyesuaikan hari untuk mudik Lebaran, tetapi ketika arus balik cenderung berangkat pada hari yang didekatkan dengan akhir liburan. Pihaknya mengimbau kepada masyarakat untuk mengecek kendaraan sebelum melakukan perjalanan selama arus balik Lebaran.

Selain itu, diharapkan pemudik memilih waktu perjalanan untuk balik hindari puncak mudik. Dia menyarankan agar masyarakat memilih rute lain saat arus balik untuk menghindari penumpukan kendaraan.

Baca juga: Deretan Tempat Wisata Baru di Selo Boyolali, Pemandangannya Wow

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya