SOLOPOS.COM - Sukarelawan, SAR, dan BPBD Sukoharjo mengevakuasi warga di Grogol, Sukoharjo yang terdampak banjir Jumat (21/1/2022) malam. (Istimewa/ BPBD Sukoharjo)

Solopos.com, SUKOHARJO — Banjir setinggi 40 sentimeter terjadi di sejumlah wilayah di Sukoharjo akibat hujan berdurasi berjam-jam Jumat (21/1/2022). Akibat banjir tersebut, sekitar 155 keluarga terdampak harus diungsikan ke tempat yang lebih aman.

Berdasarkan informasi yang dihimpun Solopos.com dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sukoharjo, banjir terjadi sekitar pukul 18.00 WIB. Sejumlah wilayah seperti di Kartasura dan Grogol diketahui menjadi lokasi terdampak paling besar akibat hujan dan luapan Sungai Jenes.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Kepala Pelaksana Harian (Kalakhar) BPBD Sukoharjo, Sri Maryanto, mengatakan banjir dipicu oleh hujan berdurasi lama sejak pukul 15.00 WIB. Selain itu, luapan air Sungai Jenes juga dipicu air kiriman yang berasal dari Boyolali. Akibat hal tersebut, sejumlah wilayah di bantaran sungai Bengawan Solo terdampak banjir.

Baca juga: Puluhan Rumah di Baron Solo Terendam Banjir, Belasan Orang Mengungsi

“Lokasi Sukoharjo itu kan cekungan, jadi air dari beberapa wilayah sekitar masuk ke Sukoharjo. Karena dipicu debit air yang tinggi, akhirnya terjadilah banjir tersebut. Untuk di Kartasura memang karena kondisi hujan lebat,” ungkap dia kepada Solopos.com Jumat menjelang Sabtu (22/1/2022) dini hari.

Dataran Lebih Tinggi

Maryanto menambahkan akibat banjir tersebut, sekitar 155 keluarga di Grogol terpaksa diungsikan ke lokasi yang lebih aman. Hal ini lantaran tinggi air yang sudah memasuki rumah warga mencapai 40 sentimeter hingga 60 sentimeter. Mereka diketahui langsung diungsikan ke pemukiman warga yang berada di dataran lebih tinggi.

“Di Kartasura tidak ada yang diungsikan, hanya di Grogol saja yaitu di Cemani dan Banaran. Para warga yang terdampak ini kami ungsikan sementara waktu ke rumah tetangga yang lebih aman. Jadi tidak kami satukan ke pengungsian terpusat. Tadi juga kami prioritaskan untuk mengevakuasi warga yang kondisinya sakit. Ada sekitar 70 potensi tim gabungan yang melakukan evakuasi,” beber dia.

Baca juga: Kali Jenes Meluap, Pajang Solo Banjir dengan Ketinggian sampai 1 Meter

Selain mengungsikan warga, Maryanto mengaku BPBD Sukoharjo juga mendirikan dapur umum di empat lokasi. Pihaknya mendistribusikan logistik untuk membantu kebutuhan warga.

“Setelah beberapa jam, air sudah mulai surut sekitar pukul 22.30 WIB tadi. Mayoritas warga yang terdampak juga saat ini sudah mulai kembali lagi ke rumah mereka. Tapi beberapa juga masih berada di tempat pengungsian. Intinya kami tetap mengakomodasi kebutuhan logistik mereka sampai kondisi sudah ditetapkan aman,” beber dia.

Data Wilayah Terdampak Banjir Sukoharjo, Jumat (21/1/2022):
-Kartasura, Kartasura, tinggi air 20 cm hingga 30 cm
-Pucangan, Kartasura
-Ngabeyan, Kartasura
-Ngemplak, Kartasura
-Singopuran, Kartasura, tepatnya barat heritage ketinggian air 20 cm
-Banaran, Grogol –> Dukuh Talang 14 KK dan 20 KK, Dukuh Pondongan 18 KK terdampak
-Cemani, Grogol –> Dukuh Gambiran 113 keluarga terdampak
Sumber: BPBD Sukoharjo

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya