Solopos.com, PURWODADI – Kecamatan Kradenan yang selama ini nol kasus positif Covid-19, kini muncul satu kasus sehingga tak lagi zona hijau. Hal ini seiring adanya tambahan 20 pasien positif terjangkit virus corona jenis baru atau Covid-19 pada Senin (13/7/2020).
Dengan adanya kasus di Kradenan, maka tinggal satu kecamatan dadi 19 kecamatan yang ada di Kabupaten Grobogan masih nol kasus. Yakni Kecamatan Klambu.
Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda
“Hari ini ada tambahan 20 kasus baru Covid-19 di Kabupaten Grobogan. Salah satunya dari Kecamatan Kradenan yang beberapa hari lalu masih nol kasus atau belum pernah ada kasus Covid-19,” jelas Ketua Harian Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Grobogan, Endang Sulistyoningsih, Senin.
Legislator Solo Meninggal karena Covid-19, Gedung DPRD Jateng Ditutup
Pasien pertama kali yang terkonfirmasi positif terjangkit Covid-19 di Kecamatan Kradenan adalah tuan DS, 43, dari Desa Kuwu. Informasinya pasien ini merupakan kontak erat dari pasien positif yang sudah meninggal. Saat ini tuan DS menjalani perawatan di RS Panti Rahayu Yakkum Purwodadi.
Dengan tambahan tersebut, total kasus positif corona di Grobogan saat ini mencapai 178 orang. Dengan perincian 18 orang meninggal, 55 orang dinyatakan sembuh dan 105 orang masih menjalani perawatan.
Penambahan kasus baru pada Senin, lanjut Endang, sebanyak 10 orang yang terkonfirmasi positif berasal dari Kecamatan Purwodadi. Yakni tuan SS, 53, tuan N, 63, Ny PN, 23, Ny SS, 67, Ny DP, 33, dan tuan N, 34, dari Kelurahan Purwodadi. Serta Ny D, 78, dari Kelurahan Danyang.
Tiga Sepeda Motor Adu Banteng di Karanganyar, Tiga Orang Meninggal
Kemudian tiga orang positif Covid-19 lainnya, adalah satu keluarga yang semula menjalani isolasi mandiri di rumahnya. Mereka adalah tuan AK, 74, Ny I, 63, dan anaknya tuan M, 41, semuanya dari Kelurahan Purwodadi, Kecamatan Purwodadi.
Ibu dan Bayi
Selanjutnya tiga pasien positif Covid-19 lainnya berasal dari Kecamatan Grobogan. Di mana dua diantaranya adalah ibu dan bayi yang baru dilahirkan. Yakni, Ny DS, 29, dan bayi nol hari dari Desa Getasrejo. Satu pasien positif lainnya, tuan D, 59, dari Desa Rejosari.
Ada lagi dua pasien positif dari Kecamatan Toroh, semuanya perempuan. Mereka adalah Ny J, 67, dari Tambirejo, dan Ny S, 40, dari Genengadal.
Di Solo, Covid-19 Cabut Nyawa Legislator Jateng & Ketua LDII
Sedang tambahan lima pasien positif Covid-19 lainnya tersebar di lima kecamatan. Yakni tuan DS, 43, dari Kuwu, Kecamatan Kradenan, tuan W, 77, dari Plosorejo, Kecamatan Tawangharjo, dan Ny W, 17, Jipang, Kecamatan Penawangan. Lalu ada tuan AB, 42, dari Krajan Barat, Kecamatan Ngaringan dan tuan S, 60, dari Suru, Kecamatan Geyer.
“Dari 20 pasien positif tersebut 18 orang dirawat di RS Panti Rahayu Yakkum Purwodadi. Kemudian dua orang yakni tuan N, Purwodadi dan tuan S, Geyer dirawat di RS Islam Purwodadi,” pungkas Endang.