SOLOPOS.COM - Bupati Grobogan Sri Sumarni saat meninjau stand peserta Grobogan Great Sale, Senin (22/11/2021). (Solopos.com/Arif Fajar S)

Solopos.com, PURWODADI – Pandemi Covid-19 menyebabkan ekonomi di Kabupaten Grobogan terdampak, Pemkab melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) berupaya membangkitkannya kembali melalui event Grobogan Great Sale.

Kegiatan ini diikuti sekitar 1.200 pelaku usaha yang terdiri dari sejumlah sektor usaha. Seperti kuliner, wisata, pedagang kaki lima atau PKL, otomotif, bidang akomodasi, dan pasar rakyat serta UMKM.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

“Selama pandemi pendapatan pelaku usaha turun drastic. Untuk itu Pemkab Grobogan melalui Disperindag berupaya agar mereka bangkit dan tumbuh kembali. Dengan melakukan sejumlah upaya, seperti pelatihan, bantuan peralatan, dan perluas jaringan pasar,” jelas Bupati Grobogan Sri Sumarni didampingi Kepala Disperindag, Pradana Setiawan, Senin (22/11/2021).

Baca juga: Kenaikan UMP dan PPN Tak Seimbang, Ekonom: Masyarakat Bisa Terbebani

Pembukaan Grobogan Great Sale tersebut dilaksanakan di Luwes Pasar Raya Purwodadi. Dihadiri Kapolres Grobogan AKBP Benny Setyowadi, Dandim 0717/Grobogan Lektol Inf Asman Mokoginta, anggota Komisi B, Lusia Indah Artani.

Menurut Bupati, saat ini Kabupaten Grobogan menerapkan Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 2. Hal menunjukan membaiknya bidang kesehatan masyarakat. Hanya saja belum diiringi membaiknya perekonomian.

“Untuk itu dengan kegiatan ini, kami berharap ekonomi kembali tumbuh. Para pelaku usaha juga bisa kembali tumbuh. Silahkan datang ke toko atau usaha yang memasang tanda Grobogan Great Sale. Ada diskon dan hadiah menanti,” jelas Bupati.

Baca juga: Angka Mualaf Meningkat, MUI Grobogan Dirikan Rumah Mualaf

Kepala Disperindag Grobogan, Pradana Setiawan mengatakan, kegiatan Grobogan Great Sale merupakan salah satu upaya Pemkab membangkitkan kembali perekonomian masyarakat. Event ini akan berlangsung hingga 18 Desember 2021.

Ada 1.200 pelaku usaha yang menjadi peserta kegiatan ini. Menurut Pradana Setiawan akrab disapa Danis, ada 10 sektor yang menjadi peserta. Mulai dari kuliner, pedagang kaki lima, wisata, otomotif, akomodasi, hingga pasar rakyat.

“Kami berupaya membangkitkan ekonomi Grobogan dengan beragam cara. Seperti mendongkrak omset, peningkatan daya saing, dan perluasan jaringan pasar. Salah satunya dengan Grobogan Great Sale. Silahkan berbelanja, setiap pembelian Rp50.000 akan mendapatkan kupon demikian juga kelipatannya. Ada hadiah utama dua sepeda motor yang akan diundi di akhir event,” imbuhnya.

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya