Solopos.com, SOLO — Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, meminta kepada Hipmi Solo untuk ikut mengawal 16 titik prioritas pembangunan Kota Solo. Hal itu dia sampaikan dihadapan Ketua Umum Hipmi Solo terpilih dan dua calon ketua umum (caketum) lainnya serta anggota Hipmi Solo lainnya dalam Muscab IX Hipmi Solo, Sabtu (4/2/2023).
Sebanyak 16 titik prioritas pembangunan Kota Solo tersebut di antaranya adalah pembangunan Masjid Raya Sheikh Zayed di Gilingan, revitalisasi Taman Balekambang, pembangunan Islamic Centre, revitalisasi Kebun Binatang Jurug, revitalisasi Ngarsapura dan Koridor Gatot Subroto, pembangunan Shelter Manahan, revitalisasi Lokananta, dan sebagainya.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Awalnya, Gibran mengucapkan selamat kepada para caketum, panitia Muscab IX Hipmi Solo serta semua yang terlibat atas terselenggaranya Muscab Hipmi Solo yang berjalan lancar. Selanjutnya, dia menyampaikan pesan khususnya kepada Hipmi Solo.
“Ada 16 titik [lokasi] prioritas yang ada di Kota Solo. Arahannya nanti datang ke kantor saja ya. Tapi intinya saya ingin satu saja dengan taman-teman semua, 16 tempat ini wajib didukung,” kata dia dalam sambutannya di akhir kegiatan Muscab IX Hipmi Solo, Sabtu (4/2/2023).
Bahkan saat ini pihaknya telah mengupayakan agar nantinya ada dua lokasi lagi yang menjadi prioritas pembangunan, yakni Keraton Kasunanan dan Sriwedari. Dia menjelaskan dalam dua tahun terakhir, yakni 2021-2022, Kota Solo terus berupaya untuk menggelar berbagai event untuk mendatangkan pengunjung. Tujuannya adalah untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi di Solo.
Menurutnya pertumbuhan ekonomi di Kota Solo pada 2022 diprediksi lebih tinggi dari rata-rata pertumbuhan ekonomi nasional. “Saya sedang menunggu laporan dari BI. Pertumbuhan ekonomi Solo tinggi sekali,” kata dia.
Meski begitu, dia menyebutkan pertumbuhan ekonomi Solo bisa mencapai 5,8%. Dia mengajak Hipmi Solo untuk konsisten untuk mendatangkan tamu dari luar daerah untuk datang ke Solo.
Gibran optimistis, jika ritme kerja yang salam ini berjalan, akan membawa pertumbuhan ekonomi yang lebih baik di 2023 ini. “Ini luar biasa sekali. Untuk Mas Ardi, Mbak Astrid, Mas Adi, saya benar-benar minta tolong, 16 titik ini benar-benar dikawal. Saya yakin ke depan Kota Solo bisa mengalahkan kota-kota besar yang lain,” lanjut dia.
Sementara itu, Ketua Umum Hipmi Solo Terpilih, Respati Ardi, menyatakan siap untuk berkolaborasi dengan Pemerintah Kota (Pemkot) Solo untuk menumbuhkan perekonomian di Kota Solo.
“Sesuai dengan hasil muscab, saya terpilih menjadi Ketua Umum Hipmi Solo dan tadi langsung mendapatkan pesan dari Wali Kota, Mas Gibran, bahwa perlu percepatan 16 program prioritas yang harus diaktivasi,” kata dia.
Menurutnya hal itu akan menjadi pekerjaan rumah (PR) besar yang harus dilakukan Hipmi Solo ke depan. Program kerja yang harus dijalankan harus beriringan dengan Pemkot Solo.
Dikatakannya untuk mendukung aktivasi tersebut dibutuhkan link and match. Dia mengatakan saat ini sudah menyiapkan program Hipmi Connect.
“Tadi disampaikan ada 16 lokasi prioritas. Jadi butuh visitor. Kami akan gandeng Mas Adi [Rosanto Adi, caketum nomor urut 2] juga nanti yang punya program Hipmi Expo, saya ada program Hipmi Fest, nanti kami kolaborasikan,” kata dia.
Menurutnya, itu adalah salah satu langkah yang dapat dilakukan untuk mendatangkan tamu ke Solo. Dengan kolaborasi program itu nantinya bisa mengundang Hipmi seluruh Indonesia untuk terlibat expo di Solo. Dengan begitu ada event berskala nasional.
“Bersama dua caketum yang lain, saya yakin bisa mengaktivasi salah satu, atau dua atau lima dari 16 prioritas Wali Kota Solo tadi. Selain itu ada program-program kami yang bisa bersinergi dengan dinas-dinas terkait di lingkungan Pemkot Solo,” jelas dia.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
