Solopos.com, WONOGIRI — Partai Gerindra semakin mantap akan mendukung PDIP dalam Pemilihan Bupati (Pilbup) Wonogiri 2020. Hal itu lantaran hingga akhir Desember 2019 ini belum ada partai lain yang serius bersedia membangun koalisi untuk melawan PDIP.
Dengan demikian sudah ada dua partai yang menyatakan bakal merapat ke PDIP. Selain Gerindra, PAN juga bakal mendukung PDIP. Sebab, hasil survei internal menunjukkan Ketua DPC PDIP Wonogiri, Joko Sutopo atau Jekek yang diyakini bakal dicalonkan PDIP sebagai calon bupati (cabup), memiliki tingkat keterpilihan tinggi. Mayoritas masyarakat pun puas terhadap kinerjanya.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Istimewa! Persis Solo Bakal Punya 5 Asisten Pelatih
Ketua DPC Gerindra Wonogiri, Suryo Suminto, mengatakan kemungkinan besar partainya akan mendukung PDIP. Sebab, dia melihat belum ada partai lain yang serius ingin membangun koalisi untuk mengusung pasangan calon (paslon). Bahkan, menurut dia belum ada partai selain PDIP yang memiliki tokoh mononjol.
Suryo mengaku sudah berkomunikasi dengan mereka untuk mencari tahu seberapa besar peluang keberhasilan membangun koalisi untuk melawan PDIP. Gerindra sempat ingin berkoalisi agar demokrasi Pilbup Wonogiri tahun depan lebih hidup dan semarak. Namun, dia melihat peluang berkoalisi kecil, karena belum ada yang berkomitmen.
“Peluang berkoalisi dengan selain PDIP masih tetap ada, tapi kecil. Jadi, Gerindra kemungkinan besar akan mendukung PDIP. Toh hasil pembangunan yang dicapai Pak Joko Sutopo sebagai Bupati bagus dan manfaatnya dirasakan masyarakat luas,” kata Suryo saat dihubungi Solopos.com, Kamis (26/12/2019).
Seperti diketahui, partai pemilik kursi DPRD yang berhak terlibat langsung dalam Pilbup 2020 tercatat ada enam, meliputi PDIP (28 kursi), Golkar (delapan kursi), Gerindra (empat kursi), PKS (empat kursi), PKB (tiga kursi), dan PAN (tiga kursi). PDIP satu-satunya partai yang bisa mengusung paslon secara mandiri.
Gibran Beberkan Proses Maju di Pilkada Solo 2020, Jumpa Rudy Hingga Megawati
Suryo akan menyodorkan dua tokoh yang sudah mendaftarkan diri dalam penjaringan Gerindra, bulan lalu, kepada PDIP. Keduanya adalah dirinya dan pengusaha properti asal Selogiri, Hartono. Suryo akan melobi agar salah satu dari tokoh tersebut bisa digandeng sebagai calon wakil bupati (cawabup).
Dia menyadari peluang PDIP memberikan posisi cawabup kepada partai lain tipis, karena PDIP ingin mengamankan posisi cawabup untuk kader internalnya. Namun, bagi Suryo tidak ada yang mustahil dalam politik. Dia akan berkomunikasi hingga ke tingkat DPP Gerindra dan PDIP.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
