SOLOPOS.COM - Sekda Kota Madiun, Maidi, diminta memberikan santunan kepada anak-anak yatim dalam acara santunan Nasional X oleh Thoriqoh Assidiqiyyah di Aula Kecamatan Manguharjo, Kamis (8/1/2015). (JIBI/Solopos/Aries Susanto)

Gerakan santunan yang dipelopori jemaah Thoriqoh Shiddiqiyyah se-Nusantara bertujuan untuk membantu sesama warga yang kurang mampu.

Madiunpos.com, MADIUN—Santunan juga diberikan di Kota Madiun. Sebanyak 438 warga dari kalangan tak mampu mendapatkan santunan berupa paket bingkisan dan uang senilai Rp300 ribuan.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Acara puncak Santunan Nasional X digelar secara serentak pada pukul 10.00 WIB se-Nusantara.

Di Kota Madiun, acara yang diikuti ratusan jemaah dan masyarakat tersebut digelar di Aula Kecamatan Manguharjo.

Selain dihadiri Khalifah Thoriqoh Shiddiqiyyah, KH Ali Muhtarom, ulama dari Jombang, acara tersebut juga dihadiri pejabat Muspida, DPRD, serta Sekda Kota Madiun, Maidi mewakili Bupati Kota Madiun, Bambang Irianto.

Ketua Thoriqoh Shiddiqiyyah Madiun, Joko Mulyono, mengatakan hingga saat ini santunan yang sudah tersalurkan kepada warga berhak mencapai lebih dari Rp11 miliar. Santunan tersebut dihimpun dari warga Thoriqoh Assidiqiyyah serta sejumlah relawan.

“Santunan ini dalam rangka mensyukuri hari kelahiran Nabi Muhammad SAW,” ujarnya kepada Madiunpos.com, Kamis (8/1/2015).

Dalam sambutannya, Sekda Maidi mengatakan gerakkan santunan Nasional adalah sebuah gerakan yang sangat luar biasa.

Gerakkan tersebut, kata dia, mencerminkan sebuah pandangan tentang agama bahwa seorang yang beragama bukan untuk kepentingan diri sendiri.

Beragama, tegasnya, adalah untuk kepentingan orang banyak, beragama bukanlah urusan pribadi sembahyang di masjid.

Menurut Maidi, gerakan santunan seperti halnya orang yang membersihkan diri sendiri dari kotorannya.

Makna yang terkandung ialah bahwa orang yang gemar dan mampu membersihkan diri sendiri adalah orang yang sehat.

“Orang yang sehat adalah orang yang bisa mendatangi WC untuk membersihkan diri sendiri. Kalau dia tak bisa mendatangi WC, berarti ia sakit?” ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya