SOLOPOS.COM - Pengajian Akbar (SOLOPOS/Dwi Prasetya)

Solopos.com, JAKARTA — Gempa magnitudo 6,6 mengguncang Provinsi Banten, Jumat (14/1/2022) lalu, mengakibatkan kerusakan di sejumlah wilayah.

Menyikapi gempa tersebut, Ustaz Yusuf Mansur menggelorakan sedekah untuk korban bencana sekaligus sebagai penolak bala.

Promosi BRI Kantor Cabang Sukoharjo Salurkan CSR Senilai Lebih dari Rp1 Miliar

Ajakan bersedekah itu diposting Yusuf Mansur di akun Instagramnya, Senin (17/1/2022). Tak hanya menggelorakan sedekah, dai kondang itu juga menerjunkan tim siaga bencana dari Laznas PPPA Daarul Quran.

“#repost @daarul_quran #SahabatDAQU, sampai saat ini Tim Siaga Bencana (Sigab) Laznas PPPA @daarul_quran masih terus mendampingi warga terdampak gempa Banten yang terjadi pada Jum’at (14/1/2022) lalu. Hari ini Ahad (16/1/2022), Tim Kampung Bersih (Kasih) membantu membersihkan puing-puing pascagempa di rumah warga terdampak. Tim juga mendirikan hunian sementara untuk warga yang rumahnya hancur akibat gempa,” tulisnya seperti dikutip Solopos.com, Senin (17/1/2022).

Baca Juga: Dampak Gempa Banten, 1.231 Rumah dan Belasan Sekolah Rusak

Yusuf Mansur melanjutkan, para donatur dapat mengirimkan bantuan untuk korban gempa Banten melalui pppa.id/prayforbanten.

“Semoga sedekah terbaik yang ditunaikan dapat meringankan duka warga yang terdampak serta menjadi penolak bala dan datangnya perlindungan Allah, Aamiin Allahumma Aamiin,” lanjut Yusuf Mansur.

@yusufmansurnew Alhamdulillah Kiai, hari bersih-bersih di Madrasah Diniyah Tunggal Jaya, lanjut SMPN 3. Mohon doanya Kiai, tadi pagi masih ada gempa susulan,” tulis akun @mas.yusuf memberikan komentar.

Baca Juga: Viral Prediksi Eyang Ibung Soal Gempa Banten, Asli atau Rekayasa?

“Yaa Allah. Jadikan aku orang kaya raya nan dermawan juga baik hati, untuk mengangkat derajat ibunda tercinta yang sudah mengandungku selama 9 bulan lebih, merawat serta membesarkan aku dengan perih, peras keringat perjuangan dengan cinta dan kasih sayangnya. Juga saya ingin berbagi ke saudaraku yatim piatu, faqir miskin, dhua’fa serta pesantren-pesantren penghafal Qur’an. Jadikan aku orang kaya raya yang bermanfaat untuk sesama dan selalu di jalan-MU ya Rabbi,” tulis @ekkawiwin.

Baca Juga: Dampak Gempa Banten M 6.7, Sejumlah Rumah Warga di Pandeglang Rusak

Seperti diberitakan, gempa magnitudo 6,6 yang mengguncang wilayah Banten, Jawa Barat pada Jumat (14/1/2022) sore, terasa di beberapa wilayah lain seperti Bogor, Jakarta, dan Bandung.

Kepala Bidang Mitigasi Gempabumi dan Tsunami Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Daryono mengatakan hingga Sabtu (15/1/2022) pukul 09.50 WIB, terdapat 32 kali aktivitas gempa susulan atau aftershock yang terjadi setelah gempa utama tersebut.

Gempa susulan terbesar magnitudo 5,7 dan magnitudo terkecil adalah 2,5.

Pusat gempa Banten berada di laut pada jarak 132 jm arah barat daya Kota Pandeglang, Kabupaten Pandeglang, Banten, atau juga disebut gempa Selat Sunda.

Selat Sunda merupakan salah satu zona seismic gap di Indonesia yang patut diwaspadai terkait potensi terjadinya gempa kuat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya