SOLOPOS.COM - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi berbincang dengan warga saat meninjau lokasi vaksinasi Covid-19 di Kantor Kecamatan Ngemplak, Boyolali, Jumat (17/9/2021). (Solopos/Bayu Jatmiko Adi)

Solopos.com, BOYOLALI — Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi meninjau langsung pelaksanaan vaksinasi Covid-19 di Kantor Kecamatan Ngemplak, Boyolali, Jumat (17/9/2021).

Itu merupakan agenda vaksinasi yang digelar Kementerian Perhubungan memperingati Hari Perhubungan Nasional yang digelar di sejumlah wilayah Soloraya. Pada kesempatan tersebut Budi Karya meninjau lokasi pelaksanaan vaksinasi, mulai dari lokasi pemeriksaan hingga lokasi penyuntikan vaksin.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Dia juga terlihat sempat berdialog dengan peserta vaksinasi. Budi berharap melalui kegiatan vaksinasi yang digelar Kementerian Perhubungan tersebut dapat membantu meningkatkan capaian vaksinasi di daerah.

Baca Juga: Harga Pakan Naik Tapi Harga Telur Turun, Ini Dampaknya untuk Peternak Ayam Boyolali

“Hari ini bertepatan dengan Hari Perhubungan Nasional. Kami hadir dalam pelaksanaan di satu titik [vaksinasi] yang mengoordinasikan sejumlah titik di Soloraya. Kegiatan ini kolaborasi dengan Polri, TNI, pemerintah daerah, BUMN dan masyarakat,” katanya, Jumat.

Budi menyebutkan vaksinasi Covid-19 di Soloraya menyasar sejumlah daerah, mulai dari Solo, Sukoharjo, Klaten, Sragen, Wonogiri, Karanganyar, dan Boyolali.

Mengatasi Ketimpangan

“Soloraya kami alokasikan 25.000 dosis di tujuh titik itu, salah satunya [Terminal] Tirtonadi [Solo]. Selain Soloraya besok kami akan ke Jogja yang dapat 23.000 dosis. Jadi total ada 48.000 dosis vaksin yang kami salurkan,” lanjutnya.

Baca Juga: Duarrr! Mobil Rombongan Warga Karawang Tabrakan dengan Truk di Klego Boyolali

Budi juga menyampaikan alasan Kementerian Perhubungan menggelar vaksinasi Covid-19 di daerah termasuk Boyolali. Hal itu tidak lain karena arahan Presiden Jokowi. Setiap kementerian diminta tidak berpangku tangan, namun turut aktif dalam kegiatan percepatan vaksinasi.

Sedangkan untuk wilayah Soloraya, ia berharap kegiatan tersebut dapat membantu mengatasi ketimpangan capaian vaksinasi antara Kota Solo dan daerah sekitar. “Solo sudah 100%, Boyolali baru 40%. Mudah-mudahan dengan gerakan ini bisa bertambah,” lanjutnya.

Wakil Bupati Boyolali, Wahyu Irawan, menyampaikan terima kasih kepada Kementerian Perhubungan yang telah membantu program percepatan vaksinasi Covid-19 di daerah.

Baca Juga: Indekos di Mojolegi Boyolali Disegel Bea Cukai, Kenapa?

“Kami atas nama Pemkab Boyolali dan Pemda se-Soloraya, menyampaikan terima kasih kepada Kemenhub [Kementerian Perhubungan] atas bantuan vaksinasi hari ini. Tentu saja bisa mempercepat vaksinasi yang kami gencarkan saat ini,” katanya.

Percepatan Vaksinasi

Sementara itu, Kakorlantas Polri, Irjen Polisi Istiono, mengimbau sinergi antarlembaga dan masyarakat dalam gerakan percepatan vaksinasi dapat terus terjaga.

“Soliditas dan kekompakan adalah modal utama. Tidak bisa kita bekerja sendiri. Instansi kompak, masyarakat kompak, dengan percepatan vaksinasi yang menjadi program pemerintah dan harus kita dukung bersama,” katanya.

Baca Juga: Canggih! Siswi MI di Nogosari Boyolali Buat Robot ATM Masker dan Cek Suhu Tubuh

Selain itu, ia mengimbau masyarakat untuk mendukung kebijakan pemerintah dalam rangka penanganan Covid-19. Salah satunya mengenai pengaturan pembatasan masyarakat.

“Jangan sampai adanya penurunan level disambut euforia yang justru dapat berpotensi menaikkan lagi penularan Covid-19. Terpenting, protokol kesehatan jangan sampai lupa,” jelasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya