SOLOPOS.COM - Seorang siswa SMA Regina Pacis Solo dan beberapa pengunjung acara Open House SMP dan SMA Regina Pacis Solo mengoperasikan teknologi metaverse, Sabtu (5/11/2022).(Solopos/Bayu Jatmiko Adi)

Solopos.com, SOLO — Guna mengenalkan potensi sekolah kepada calon siswa baru, SMP dan SMA Regina Pacis Solo menggelar kegiatan open house, Sabtu (5/11/2022).

Bukan hanya beragam kegiatan yang dipamerkan, ada juga pengenalan teknologi metaverse yang mulai semester depan akan menjadi sarana pembelajaran baik di SMP maupun SMA di bawah Yayasan Winayabhakti Solo itu.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Ketua Yayasan Winayabhakti Solo, Veronica Sri Andayani, OSU, mengatakan open house untuk mengenalkan sekolah secara umum kepada calon siswa SMP maupun SMA. Acara tersebut dibuka untuk umum.

Beberapa orang tua hadir dalam acara tersebut. Sejumlah stan, baik stan ekstrakurikuler, fasilitas sekolah, hingga panggung hiburan, ramai didatangi pengunjung.

“Kami juga memamerkan teknologi baru, yakni metaverse dan learn bot, sebuah produk pembelajaran yang ada LMS-nya [learning management system]. Ini mengajari anak berkolaborasi dan mempelajari coding untuk menggerakkan robot. Jadi robotic, tapi ada metaverse di dalamnya,” kata dia.

Baca Juga: Edufair SMA Regina Pacis Diikuti 61 Perguruan Tinggi Nasional dan Internasional

Dalam konsep metaverse yang ditawarkan sekolah, para siswa dapat mengikuti pembelajaran dengan menjelajahi dunia virtual yang ditampilkan pada sebuah perangkat. Siswa mengikuti pembelajaran dengan perangkat layaknya bermain game avatar.

Menurutnya, pandemi telah mengubah berbagai hal, tidak terkecuali proses pembelajaran di sekolah. Pembelajaran di sekolah tidak lagi dilakukan secara konvensional. Dia menyebut pembelajaran itu dikemas dengan konsep integrated learning (IL).

“Intinya open house kali ini kami juga sekaligus meluncurkan teknologi pembelajaran yang baru dengan metaverse untuk mendukung proses pembelajaran IL, baik di SMP maupun di SMA,” lanjut dia.

Setelah metode IL diterapkan, Yayasan lebih fokus pada upgrade teknologi. Inovasi ini sebagai upaya sekolah untuk lebih adaptif menyikapi perkembangan teknologi. Pembelajaran dengan media metaverse akan dijalankan di SMP maupun SMA Regina Pacis pada semester kedua tahun ini.

Baca Juga: Agenda Solo Hari Ini: Selamatan Jembatan Jurug hingga Edufair di Regina Pacis

 

Pantauan Solopos.com, melalui media metaverse, kita dapat masuk dunia virtual dengan karakter berwujud avatar yang menyesuaikan dengan karakter kita.

Di dunia virtual tersebut kita bisa menjelajahi pulau-pulau atau tema-tema yang telah disediakan menu. Ada satu tema yang memungkinkan kita belajar menghitung luas lingkaran, yakni dengan menggelindingkan benda berbentuk lingkaran pada bidang seperti penggaris.

Siswa Kelas X SMA Regina Pacis, Arsenio Hansel Raharjo, mengatakan para siswa dapat melakukan interaksi secara virtual. Ketika ada siswa lain yang masuk tema sama, otomatis akan terbaca oleh kita.

“Menurut saya, metaverse ini bermanfaat. Melalui metaverse kita bisa belajar sekaligus bermain. Kita juga bisa lebih jauh belajar tentang informatika,” kata dia.

Baca Juga: Gelar Karya dan Kurikulum Merdeka

Kepala SMP Regina Pacis Solo, M. M. Wahyu Utami, mengatakan sejak 2020, pembelajaran integrated learning mulai dijalan. Para siswa secara berkelompok belajar dengan memadukan beberapa mata pelajaran dengan tema tertentu.

Produk IL tersebut digital sebab saat itu masih dalam masa pembelajaran jarak jauh (PJJ). Hasilnya berupa podcast, video, animasi, dan lainnya yang kemudian diunggah di Youtube sekolah.

“Karena tahun ini tatap muka, yayasan meng-upgrade. Sekarang zamannya metaverse, jadi kami akan pembelajaran dengan metaverse dan produknya kami akan gunakan printer 3 dimensi,” kata dia.

SMP maupun SMA Regina Pacis Solo juga mengembangkan program penguatan kecerdasan sosial. Di antaranya program bakti sosial yang dilakukan para siswa secara berkelompok.

“Siswa membuat konsep acara, kalau ada anggaran bisa patungan. Ada yang ke panti asuhan, ada juga yang ke jalanan. Ternyata juga berjalan baik. Bahkan mereka sampai menyusun acara. Ada hiburannya, tidak sekadar memberi bantuan sosial,” kata dia.

Baca Juga: 100 SMA Terbaik Jateng Versi LTMPT, Jadi Referensi PPDB 2022

Kelas Internasional

Tahun ini, rencananya ada program sosial lain yang memberikan kesempatan siswa terjun ke masyarakat. Mereka diajak melihat kehidupan warga di Mojogedang, Karanganyar.



“Hasil pengamatan nanti berupa karya yang dipresentasikan. Kemudian nanti tindakan nyatanya, apa yang kira-kira dibutuhkan masyarakat,” lanjut dia.

Kepala SMA Regina Pacis Solo, Rosalia Widiastuti, mengatakan integrated learning dijalankan ketika pembelajaran online diterapkan. Dia mencontohkan dalam tema kewirausahaan, siswa belajar menggabungkan beberapa mata pelajaran dalam satu tema. Misalnya, bagaimana siswa belajar menjadi wirausahawan, membuat rencana bisnis, dan sebagainya.

Hasilnya dipamerkan untuk umum. Dia menambahkan pada 2022-2023 ini, SMA Regina Pacis Solo akan membuka kelas internasional bekerja sama dengan Green Study US dengan kurikulum Lincoln Learning dan LMS menggunakan buzz.

“Jadi untuk beberapa mata pelajaran tertentu, seperti fisika, kimia, biologi, dan bahasa Inggris kami gunakan kurikulum Amerika,” lanjut dia.

Tujuan kelas internasional memfasilitasi siswa-siswa yang tertarik melanjutkan kuliah di kelas internasional yang sudah banyak dibuka di beberapa perguruan tinggi di Indonesia.

Baca Juga: Top 1.000 Sekolah Terbaik Versi UTBK 2022, Hanya 1 SMA di Solo Masuk 100 Besar

Sementara itu salah satu orang tua siswa, Eni Setyowati, mengaku tertarik dengan kegiatan open house hari itu. Sebab akan membuka pengetahuan bagi pengunjung atau calon siswa tentang sekolah tersebut dan tentang perkembangan teknologi di bidang pendidikan saat ini.

Dia mengatakan salah satu anaknya sudah sekolah di SMP Regina Pacis Solo yang kemungkinan juga akan melanjutkan di SMA Regina Pacis Solo. Kemudian ada juga salah satu anaknya yang masih sekolah di jenjang SD yang kemungkinan akan melanjutkan ke SMP Regina Pacis Solo.

“Jadi saya ke sini juga mau lihat-lihat. Saya kira ini bagus, ternyata sekarang sudah semakin canggih, ada perangkat-perangkat yang sebelumnya saya tidak mengerti. Seperti printer 3 dimensi seperti ini. Ternyata ilmu itu terus berkembang,” kata dia.
Belajar dari pengalaman dari anaknya yang sudah masuk di SMP Regina Pacis Solo, Eni mengatakan pembelajaran di sekolah tersebut memakai metode IL.

“Tipe soal dan sebagainya saya kira lebih kuat ke literasi. Jadi anak terbiasa menganalisis, memecahkan masalah. Menurut saya ini bagus, apalagi kalau saya lihat anak saya juga senang membaca,” lanjut dia.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya