Solopos,com, GAZA — Kisah tragis dialami Fahd Al Astal, 16, pemuda Palestina yang ditembak mati tentara Israel di dekat perbatasan Gaza, Jumat (29/11/2019). Ia ditembak mati karena mendekati pagar perbatasan antara Palestina dan Israel.
Dikutip dari Detik.com, Minggu (1/12/2019), kisah tragis pemuda Palestina itu dikonfirmasi Kementerian Kesehatan Gaza. Fahd ditembak pada bagian perut oleh tentara Israel.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Fahd awalnya mendekati pagar perbatasan bersama kelompok pemuda Palestina. Tentara Israel kemudian melepaskan tembakan dan memicu kematian Fahd dan membuat empat warga Palestina lainnya mengalami luka-luka.
Unjuk rasa di perbatasan Gaza dan Israel yang digelar rutin setiap Jumat, sebenarnya telah dibatalkan. Namun menurut warga Gaza, sebagian kecil warga Palestina yang kebanyakan anak muda tetap mendekati pagar perbatasan.
Terkait laporan kematian seorang remaja Palestina ini, militer Israel menyatakan masih mengeceknya. "Kami tengah memeriksa informasi soal kematian seorang warga Palestina," ucap seorang juru bicara militer Israel.
"Dalam beberapa jam, belasan demonstran berkumpul di dekat pembatas keamanan di Jalur Gaza," imbuh juru bicara tersebut.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
