SOLOPOS.COM - Ilustrasi Investasi (Solopos/Whisnupaksa Kridhangkara)

Solopos.com, SOLO— Bursa Efek Indonesia (BEI) meluncurkan program baru berupa Galeri Investasi Edukasi (GIE) dan Galeri Investasi Digital (GID). Kedua program tersebut merupakan pengembangan jangkauan edukasi investasi hingga ke level SMA. Di Solo, program ini berada di SMA Batik 1 Solo.

Kepala Kantor Perwakilan BEI Jawa Tengah II, M Wira Adibrata, mengatakan Galeri Investasi awalnya hanya ada di kampus. Ini merupakan kerja sama antara tiga pihak, yakni BEI, sekuritas, dan kampus.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Saat ini ada pengembangan jangkauan edukasi, yakni sampai ke level SMA dengan Galeri Investasi Edukasi [GIE] dan Galeri Investasi Digital [GID]. GIE ini kerja sama tiga pihak, BEI, sekuritas, dan sekolah,” ujar dia, kepada wartawan, Senin (15/3/2021).

Baca Juga: Bulog Kesulitan Salurkan Beras Bila Harus Impor Lagi, Ini Penjelasan Buwas

Menjadi Binaan

Wira menjelaskan untuk di Solo, GIE yang ada di SMA Batik 1 Solo dikelola oleh BEI Solo, Phintraco Sekuritas, dan SMA Batik 1 Solo. GIE di SMA Batik 1 Solo ini akan menjadi binaan dari Galeri Investasi Fakultas Ekonomi Bisnis UNS. Menurutnya, ini bakal menjadi sinergi bagus antarpihak khususnya kampus dan SMA.

Sebelumnya, BEI menawarkan program tersebut ke sejumlah sekolah dan GI di Solo. Dalam hal ini, SMA Batik 1 Solo memberikan respons yang baik, begitu pula dengan FEB UNS. Maka dari itu, BEI Solo mempertemukan dua instansi dan keduanya setuju untuk menyebarkan literasi serta edukasi ke masyarakat khususnya SMA.

“Kami berharap ada edukasi sejak dini kepada generasi penerus sehingga mereka sudah familiar dengan hal-hal terkait pengelolaan keuangan sejak dini,” imbuh dia.

Baca Juga: Perpadi Dan Pemuda Tani: Food Estate Untuk Menjaga Swasembada Pangan

Sementara itu, BEI mencatat ada sebanyak 30 GIE dan 13 GID sampai 10 Maret 2021. Program anyar ini diluncurkan serentak pada Jumat (12/3/2021). Dengan hadirnya GIE dan GID, maka total Galeri Investasi BEI saat ini adalah 550 unit.

“Dalam rancangan program kerja ke depan, kami telah menyiapkan solusi digital lainnya yang akan memudahkan upaya sekaligus kerja kita semua untuk terus bersinergi serta berkolaborasi demi kemajuan Pasar Modal Indonesia dan mendukung perekonomian nasional,” jelas Direktur Pengembangan BEI, Hasan Fawzi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya