Solopos.com, JAKARTA -- Gaji serta tunjangan hari raya (THR) pejabat dan pegawai Bank Indonesia (BI) dipotong untuk membantu penanganan pandemi corona atau Covid-19.
Pemotongan gaji berlaku enam bulan, yakni Mei hingga Oktober 2020. Dari THR dan gaji yang dipotong itu terkumpul Rp20,6 miliar.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
BI membantu masyarakat yang terdampak Covid-19 melalui program Gerakan BI Peduli Covid-19.
Di Soloraya, Wakil Rakyat dari Semarang & Senayan Bagi-Bagi Sembako
Gubernur BI, Perry Warjiyo, menjelaskan gaji dan THR yang dipotong berlaku untuk jajaran dewan gubernur hingga pegawai. Hal itu guna membantu percepatan penanganan virus corona.
"Mobilisasi gaji dan THR dewan gubernur, pimpinan, pegawai officer. Kalau non-officer kami silakan, sukarela saja. Tapi dari mobilisasi gaji THR pimpinan dan pegawai itu jumlahnya Rp20,6 miliar," kata Perry dalam video conference, di Jakarta, Rabu (29/4/2020), seperti dikutip dari detik.com.
Laju Pertambahan Kasus Covid-19 Solo: 10 Pasien Positif Baru Dalam 10 Hari
Dia mengungkapkan gaji pegawai dipotong adalah untuk periode sejak Mei 2020 hingga Oktober 2020. Selain itu, Bi juga menghimpun dana dari program sosial senilai Rp77,8 miliar, ikatan pegawai BI Rp1,3 miliar, dan sumbangan religi lintas agama Rp1,7 miliar.
Jumlah itu masih ditambah gaji dan THR pegawai serta pejabat BI yang dipotong demi bantu tangani corona. "Setelah ditotal Rp101,4 miliar, yang ini kami salurkan untuk bantu para relawan kita, rumah sakit kita, yang menangani Covid-19, dan masyarakat terkena dampak," jelas Perry.
Dana Bantuan Covid-19
Selain itu, ada dana yang akan disalurkan melalui Gugus Tugas senilai Rp13,8 miliar. BI juga akan menyalurkan Rp24,3 miliar ke sejumlah rumah sakit dalam bentuk APD, alat rapid test, hingga ventilator.
BMKG: Jawa Tengah Bakal Dilanda Hujan Lebat
"Untuk masyarakat itu Rp52,1 miliar, khususnya masyarakat dari kalangan ekonomi kurang mampu dan terkena dampak Covid-19," imbuh dia.
BI juga memberikan bantuan kepada para pegawai honorer dan para pensiunan BI senilai Rp11,2 miliar. Dengan demikian, gaji dan THR pegawai BI yang dipotong itu bisa berguna untuk banyak kalangan.
Bupati Karanganyar: Buruh Terdampak Isolasi Covid-19 Harus Dapat Hak dari Perusahaan
"Pegawai BI yang honorer, yang selama ini dukung kami, apalagi Covid-19 ini tugas critical itu mereka sangat berdedikasi. Tentu saja ada beberapa pensiunan BI yang golongan bawah akan kami salurkan Rp11,2 miliar," tambah dia.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
