Solopos.com, SOLO – Video sepeda motor tersangkut di bagian belakang truk boks viral di media sosial. Video yang dibagikan pengelola akun Instagram @iks_infokaresidenansolo, Senin (24/6/2019), tersebut merekam kejadian di kawasan Jalur Ring Road Utara, Solo.
Video viral tersebut memperlihatkan pengendara sepeda motor berboncengan yang melaju kencang. Sayangnya, pengendara sepeda motor tersebut tidak bisa mendahului truk di depannya. Nahas, sepeda motor yang dikendarainya justru tersangkut di bagian belakang truk.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Beruntung, sopir truk agaknya menyadari ada sepeda motor yang tersangkut di bagian belakang kendaraannya. Dia pun menghentikan laju kendaraannya sehingga si pengendara sepeda motor tidak terjatuh. Kejadian tersebut terjadi di dekat SPBU Plesungan, Gondangrejo, Karanganyar.
“Hati-hati di jalan. Utamakan keselamatan. Kejadian Senin siang jam 13.00 WIB. Lokasi pom bensin Ring Road. Dari Mojosongo sebelah kanan, jalan arah Palur,” tulis administrator akun @iks_infokaresidenansolo yang membagikan video viral rekaman @ertse20.
Video viral itu direkam oleh pengendara mobil di belakang truk. Posisi mobil tersebut berada di sisi kiri jalan. Sementara truk berada di kanan jalan. Nah, si pengendara sepeda motor berniat menyalip lewat tengah jalur antara mobil dan truk yang cukup rapat. Nahas, usahanya gagal, sehingga sepeda motornya justru tersangkut.
Rekaman kejadian tragis dalam video viral itu pun mendapat beragam komentar netizen. Ada yang menyalahkan si pengendara mobil. Namun, tak sedikit pula yang menganggap si pengendara sepeda motor nekat menyalip sehingga menimbulkan bahaya. Meski demikian, warganet tak lupa saling mengingatkan agar selalu berhati-hati dalam berkendara.
“Yang di dalam mobil apa enggak lihat ada mobil berhenti di pinggir kiri jalan? Kok berani ambil jalur kiri?” tanya @fxdt_.
“Sepeda motornya juga ngebut. Yang naik mobil juga sembarangan. Asal ke kiri, ya sudah,” lanjut @prdcknabgs.
“Dekat rumahku itu. Ruwet jalannya. Enggak boleh berkendara terlalu kencang. Banyak korban. Banyak yang menyalahi aturan. Bikin kaget,” terang @zaenalaryha19.
“Mobil sebelahkiri posisinya tanggung. Mau putar balik, tapi mungkin kurang perhitungan sebelumnya. Jadi malah minggir ke kiri dan kasih tanda ke kanan. Hahaha,” terka @aldayusnav.
Berdasarkan pengalaman Solopos.com, Jalur Ring Road Utara Solo memang cukup sepi. Jalur tersebut lebih sering dilintasi kendaraan berat. Jarang ada kendaraan kecil yang melintasinya. Kondisi jalanan lengang itu biasanya membuat sejumlah pengendara sepeda motor dan mobil yang melintas memacu kendaraan dengan kecepatan tinggi.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
