SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Madiunpos.com, SIDOARJO — Yunita Maulidia, perempuan asal Sidoarjo, Jawa Timur, dengan bobot 142 kg meninggal dunia setelah menderita gangguan pernapasan dan mengalami serangan jantung.

Wakil Direktur RSUD Sidoarjo Syamsu Rahmadi mengatakan Yunita dirawat di RSUD Sidoarjo sejak bulan lalu. Pada Rabu (26/6/2019), perempuan berusia 19 tahun itu diperbolehkan pulang karena kondisi kesehatannya relatif stabil.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Namun baru sehari di rumah, kesehatan perempuan yang tinggal di Desa Grinting, Kecamatan Tulangan, Sidoarjo, itu kembali memburuk. Pihak keluarga akhirnya membawa Yunita kembali ke RSUD.

“Kemudian pada Kamis (27/6/2019) Yunita kembali ke RSUD Sidoarjo. Ketika datang di IGD dia dalam keadaan koma tidak sadar,” kata Syamsu kepada wartawan di RSUD Sidoarjo, Rabu (3/7/2019).

Yunita langsung mendapatkan penanganan intensif. Pihak rumah sakit memasang alat bantu pernapasan pada tubuh Yunita.

“Saat dipasang ventilator untuk membantu pernapasannya, dari kesadaran koma sempat membaik,” imbuh Syamsu dilansir Detik.com.

Yunita tidak hanya menderita gangguan pernapasan. Ia juga terkena serangan jantung hingga menghembuskan napas terakhir pagi tadi.

“Serangan jantung tadi pagi itulah Yunita tidak bisa diselamatkan. Sekitar pukul 07.45 dinyatakan meninggal dunia. Disebabkan dua masalah yang terjadi karena masalah pernapasan dan jantungnya,” lanjut Syamsu.

Ibunda Yunita, Umiyatun mengaku ikhlas atas kepergian sang anak. Selama ini ia juga merasa kasihan pada Yunita yang tersiksa dengan berat badannya. “Kami merasa ikhlas Mas, semoga amalnya diterima di sisi-Nya,” ungkap Umiyatun. 

Yunita yang mengalami obesitas mulai terganggu kesehatannya sejak 2016. Dia sempat menjalani perawatan hingga berat badannya turun menjadi 94 kg.

Silakan KLIK dan LIKE untuk lebih banyak berita Madiun Raya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya