Pertanian di Jateng mulai memasuki panen raya.

PromosiNusantara Open 2023: Diinisiasi Prabowo, STY Hadir dan Hadiah yang Fantastis

Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman (kedua dari kiri) bersama Bupati Demak M. Natsir (ketiga dari kanan) secara simbolis mengawali penanaman padi Musim Tanam II (MT II) menggunakan rice transplanter di persawahan Desa Sari, Gajah, Demak, Jateng, Selasa (23/1/2018). (JIBI/Solopos/Antara/Aji Styawan)

Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman (kedua dari kiri) bersama Bupati Demak M. Natsir (ketiga dari kanan) secara simbolis mengawali penanaman padi Musim Tanam II (MT II) menggunakan rice transplanter di persawahan Desa Sari, Gajah, Demak, Jateng, Selasa (23/1/2018). (JIBI/Solopos/Antara/Aji Styawan)

Ekspedisi Mudik 2024

Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman membuktikan dengan mata kepala sendiri bahwa panen raya padi di Jawa Tengah berlangsung baik di tengah riuh polemik rencana pemerintah pimpinan Presiden Joko Widodo mengimpor beras, Selasa (23/1/2018). Mentan Andi Amran Sulaiman dengan disaksikan Bupati Demak M. Natsir bahkan sempat ikut memanen padi varietas Ciherang yang ditanam pada Musim Tanam I (MT I).

Dalam kunjungan kerja ke areal persawahan Desa Sari, Kecamatan Gajah, Kabupaten Demak, Jateng itu, orang nomor wahid di Kementerian Pertanian dalam jajaran pemerintah pimpinan Presiden Joko Widodo itu memanen padi dengan combine harvester alias mesin pemanen. Selama panen raya Musim Tanam I (MT I) itu, Mentan Andi Amran Sulaiman juga memantau ke sejumlah wilayah lain penghasil padi demi memastikan stabilitas harga di tingkat petani.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Rekomendasi