SOLOPOS.COM - Puluhan suporter dari Persija Jakarta (The Jak Mania) diamankan oleh petugas kepolisian di Polda Metro Jaya, Jakarta, Minggu (18/10/2015). Sebanyak 84 remaja diamankan di Polda Metro Jaya lantaran diindikasi kuat akan membuat keributan pertandingan Persib Bandung melawan Sriwijaya FC di Stadion Utama Gelora Bung Karno . (JIBI/Solopos/Antara/Rivan Awal Lingga)

Final Piala Presiden 2015 berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno.

Solopos.com, JAKARTA – Sebanyak 39 suporter yang diduga membawa senjata tajam dan melakukan aksi anarkistis selama persiapan maupun seusai laga final Piala Presiden 2015 antara Persib melawan Sriwijaya FC akan diproses hukum.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Ada 39 orang yang ditahan selama tiga hari operasi karena membawa senjata tajam, molotov, dan narkoba,” kata Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Polisi Tito Karnavian di Jakarta, Senin (19/10/2015).

Petugas Polda Metro Jaya bersama jajaran polres mengamankan sekitar 1.270 orang yang diduga pendukung tim sepak bola.

Pihak kepolisian telah mengembalikan para pendukung tim sepak bola yang mayoritas berusia di bawah umur itu kepada orang tua mereka.

Dengan membuat surat pernyataan, para remaja itu dikembalikan kepada orang tua.

“Kami meminta orang tua datang menjemput dan menandatangani surat agar mereka keluar dan tidak pulang ke rumah dianggap diculik,” tutur Tito.

Tito menuturkan polisi melepaskan massa pendukung tim sepak bola karena hanya menemukan satu alat bukti. Mantan Kapolda Papua itu meminta para orang tua mengawasi anaknya yang berusia di bawah umur agar tidak terpengaruh lingkungan.

Selain mengamankan massa, tim Bidang Kedokteran dan Kesehatan Polda Metro Jaya menangani 38 orang yang terluka akibat bentrokan suporter dengan petugas keamanan.

Korban luka terdiri dari 21 anggota kepolisian, 16 orang suporter, dan seorang sopir .

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya