SOLOPOS.COM - Ilustrasi topeng (Dok/JIBI/Solopos)

Solopos.com, SOLO — Pemerintah Kota Solo masih mempertimbangkan Solo International Mask Dance Festival (Simdaf) masuk dalam kalender event Solo. Namun ada beberapa aspek yang harus dipenuhi untuk masuk dalam kalender tersebut.

Kepala Dinas Pariwisata Solo, Widdi Srihanto, Jumat (8/11/2013), mengungkapkan kriteria yang harus dipenuhi adalah komitmen panitia penyelenggara, aspek filosofi, penampilan, dan aspek branding Solo. “Kami prinsipnya mendukung. Tetapi untuk masuk kalender kota, bisa ya atau tidak, tinggal seperti apa dulu. Kami ingin melihat konsepnya,” ujar dia.

Promosi Semarang (Kaline) Banjir, Saat Alam Mulai Bosan Bersahabat

Diungkapkannya, festival topeng akan memperkaya event di Kota Solo. Ia melihat event tersebut potensial karena di Soloraya memiliki kekayaan ragam topeng. Ia mencontohkan Mangkunegaran dan Klaten memiliki ragam topeng sebagai sarana mengekspresikan kesenian.

Ekspedisi Mudik 2024

“Apalagi skala lebih luas akan lebih beragam lagi kekayaan topeng Nusantara. Untuk event dibuat skala nasional atau Internasional juga butuh pertimbangan,” tandasnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, ide penyelenggaraan festival ini lahir dari SIPA Community setelah studi banding Andong Mask Dance Festival 2013 awal Oktober lalu di Korea Selatan.

Ketua SIPA Community, Irawati Kusumorasri membeberkan Simdaf rencananya bakal digelar selama tiga hari dengan menampilkan gelaran kesenian yang mengesksplorasi topeng. Rangkaian kegiatan yang digagas digelar pada Juli 2014 mendatang ini bakal diawali dengan pre-event lomba membuat topeng yang rencananya melibatkan 10.000 pelajar di Kota Bengawan.

“Pementasannya selama tiga hari. Ada enam delegasi dari negara tetangga di Asia dan enam delegasi lokal. Konsepnya juga panggung terbuka dan ada karnavalnya. Ini akan menjadi euforia topeng bersama. Hasil perlombaan 10.000 topeng ini nantinya juga akan menjadi elemen pendukung artistik yang menarik di panggung gelaran utama,” bebernya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya