SOLOPOS.COM - Kepala Tim Bank Indonesia Solo, Tanti Mulianti (tengah), berfoto bersama pemenang Lomba Mading dan Yel-yel dalam acara Festival Ayo Membaca (FAM) Solopos 2019 di Solo Grand Mall (SGM), Solo, Rabu (30/10/2019) malam. (Solopos-Ferri Setiawan)

Solopos.com, SOLO — Festival Ayo Membaca (FAM) yang diinisiasi Solo Media Group (SMG) kembali hadir pada 16-21 November 2021 di Solo Grand Mall, Jl Slamet Riyadi, Laweyan, Solo. Sederet agenda menarik bakal memeriahkan FAM Batch 2 ini.

Akan ada pameran pendidikan, workshop, lomba menulis artikel dan cerpen, hingga lomba mewarnai. SMG konsisten menggelar FAM untuk mendukung program Gerakan Literasi Nasional (GLN) yang digalakkan pemerintah.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Ketua panitia FAM 2021, Ivan Indrakesuma, mengatakan gerakan literasi kini bukan hanya tanggung jawab pemerintah, tapi juga semua pemangku kepentingan. Ivan mengatakan keterlibatan sekolah, perguruan tinggi, organisasi, pegiat literasi, masyarakat umum hingga dunia usaha penting untuk membudayakan literasi di Indonesia.

Baca Juga: Mitos Kucing Candramawa Nyai Sembro Klangenan Raja Solo Paku Buwono X

“FAM menjadi komitmen SMG untuk mendorong sinergi antara pelaku gerakan literasi dan stakeholder terkait,” ujar Ivan kepada Solopos.com, Senin (15/11/2021).

Pada Festival Ayo Membaca kali ini Solopos mengangkat “Giatkan Literasi, Raih Prestasi” sebagai tema besar FAM. Salah satu program yang dinantikan yakni pameran pendidikan yang digelar di SGM.

Ivan mengatakan ada enam lembaga yang siap memeriahkan pameran pendidikan yakni Universitas Sahid Surakarta, Yayasan Lembaga Pendidikan Al Firdaus, Pondok Pesantren Daarul Hidayah Sukoharjo. Kemudian Politeknik Nest Sukoharjo, SMP Batik Surakarta, dan Gilang Ramadhan Studio Band (GRSB) Solo.

Baca Juga: Sudah Sepekan, Mobil AD 1 Gibran Masih di SDN Nusukan Barat No 113 Solo

Workshop Menulis Cerpen

Menurut Ivan, pameran tersebut bakal melepas dahaga stakeholder pendidikan yang selama ini kegiatannya terbatasi karena pandemi Covid-19. “Kami mencoba mewadahi interaksi masyarakat dan lembaga pendidikan secara luring. Mengingat masih pandemi, kami menekankan protokol kesehatan dalam setiap kegiatan,” kata Ivan.

Selain pameran pendidikan, Festival Ayo Membaca punya beragam kegiatan lain seperti Lomba Ayo Mewarnai untuk TK/PAUD, Workshop Menulis Cerpen untuk Pelajar SD, SMP, SMA dan sederajat. Kemudian Workshop Menulis Artikel untuk Guru hingga talkshow pendidikan.

Baca Juga: Meski Ditahan, Tersangka Kasus Menwa UNS Solo Tetap Bisa Belajar Online

Ivan mengatakan Workshop Menulis Cerpen bakal menghadirkan penulis Indah Darmastuti serta Anugrah Baskoro Sutopo, penulis cilik yang juga putra Bupati Wonogiri, Joko Sutopo. Panitia menyiapkan hadiah total jutaan rupiah dalam kompetisi.

“Kami membuka pendaftaran workshop dan lomba hingga 18 November 2021. Info pendaftaran dapat dibuka di laman festivalayomembaca.solopos.com,” ujar Ivan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya