SOLOPOS.COM - Eko Yuli Irawan (kanan) bersama Ketua Gugus Tugas Percepatan Penyelesaian Sanksi Badan Anti Doping Dunia (WADA) ex-officio Komite Olimpiade Indonesia (KOI), Raja Sapta Oktohari. (Antara)

Solopos.com, JAKARTA – Lifter senior Eko Yuli Irawan akan kembali memperkuat tim angkat besi Indonesia dalam SEA Games 2021 yang akan dihelat di Hanoi, Vietnam, pada 12-23 Mei 2022.

Eko yang akan turun di kelas 61 kg mengatakan bahwa dirinya masih termotivasi untuk membela Merah Putih di SEA Games meski usianya kini sudah 32 tahun.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Baca Juga: Target 5 Medali Sea Games, Begini Persiapan Atlet Wushu Indonesia

Menurut dia, usia bukan menjadi halangan untuk berprestasi, lagi pula hingga saat ini belum ada lifter Indonesia yang mampu menandingi catatan angkatan miliknya.

“Selagi Indonesia masih membutuhkan saya, saya akan berjuang. Untuk masalah usia, kalau dibutuhkan untuk meraih emas kenapa tidak karena sampai saat ini juga saya masih yang terbaik di kelas saya, dan pelapis saya pun belum bisa menyentuh [total angkatan] saya,” ungkap Eko ditemui Antara di sela-sela Pelatnas Angkat Besi di Mess Kwini, Jakarta, Rabu (6/4/2022).

“Jadi apabila ada yang bisa setidaknya menyamai [angkatan] saja, saya bisa setop dulu dan digantikan junior,” kata peraih perak Olimpiade Tokyo 2020 itu.

Baca Juga: Indonesia Kirim 20 Pebulu Tangkis ke SEA Games Vietnam, Ini Daftarnya

Eko yang menyumbang emas di SEA Games 2019 Filipina, terpilih untuk kembali tampil di multievent dua tahunan itu di Vietnam dengan alasan memiliki catatan terbaik berdasarkan hasil seleksi nasional yang digelar PABSI pada bulan lalu.

Namun, atlet yang empat kali berturut-turut tampil di Olimpiade itu saat ini bergabung bersama PABSI khusus untuk persiapan SEA Games 2021 saja, mengingat dia kini sudah bukan bagian dari Pelatnas.

Wakil Ketua Umum Perkumpulan Angkat Besi Seluruh Indonesia (PABSI) Djoko Pramono menegaskan bahwa Eko kembali dikirimkan untuk tampil di SEA Games karena masih menjadi lifter terbaik di kelasnya.

Baca Juga: Jadwal Babak 16 Besar Korea Open 2022, Indonesia Tempatkan 8 Wakil

“Eko tidak masuk pelatnas tapi masuk persiapan SEA Games. Bukan kami tidak mau menarik dia ke Pelatnas, tapi dia keluar sendiri, cari pelatih sendiri. Lalu dia bilang mau ikut [SEA Games], ya ayo. Dia ikut Seleknas. Dan tidak ada [lifter] yang bisa mengalahkan dia, jadi dia harus dikirim. Jadi tidak ada masalah,” kata Djoko.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya