Solopos.com, KENDAL – Edukasi keselamatan berkendara perlu bagi semua kalangan termasuk generasi muda atau para pelajar SMA/SMK yang baru mengenal teknik berkendara setelah usianya menginjak 17 tahun.
Sayangnya, fakta membuktikan bahwa generasi muda seringkali masuk dalam kategori usia yang banyak terlibat kecelakaan di Indonesia.
Promosi Sejarah KA: Dibangun Belanda, Dibongkar Jepang, Nyaman di Era Ignasius Jonan
Main Dealer Astra Motor Jateng selalu berupaya terlibat aktif dalam upaya mengurangi angka kecelakaan berkendara di usia pelajar SMA/SMK melalui program Safety Riding Goes to School.
Pada Sabtu (21/1/2023) lalu team Safety Riding Astra Motor Jateng bersama dealer Cendana Motor Sukorejo mendatangi SMK PGRI 01 Sukorejo, Kendal mengadakan program Safety Riding Goes to School.
Pada kesempatan tersebut team Safety Riding Astra Motor Jateng memaparkan fakta angka kecelakaan di Indonesia dan bagaimana menghindari bahaya bagi setiap pengendara.
Diikuti oleh sedikitnya 75 pelajar siswa maupun siswi dari berbagai jurusan, materi ini mampu menarik perhatian para pelajar yang mengikuti kegiatan dengan antuasias.
Berdasarkan rilis yang diterima solopos.com, Instruktur Safety Riding Astra Motor Jateng, Suko Edi pada kesempatan itu menjelaskan pentingnya keterampilan keselamatan berkendara karena nyawa menjadi taruhan ketika berkendara tidak didasari skill yang benar.
“Tidak hanya diajarkan teori, praktik berkendara diajarkan juga dalam kegiatan ini seperti mengenai bagaimana melakukan pengereman yang benar dan bagaimana cara menikung yang benar,” ujar Suko Edi.
Edukasi “Safety Riding Goes to School” semakin lengkap dengan adanya program service kunjung dari dealer AHASS Cendana Motor Sukorejo yang bertujuan memberikan pelayanan service kendaraan bagi guru dan siswa yang karena jam sekolah tidak sempat datang ke AHASS untuk melakukan service rutin.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
