SOLOPOS.COM - Ilustrasi remaja (Freepik)

Solopos.com, SUKOHARJO — Pemilihan Duta Genre Sukoharjo menuju babak final. Sebanyak 18 finalis yang berhasil lolos seleksi hingga babak final telah diumumkan, Sabtu (13/8/2022). Mereka terdiri atas sembilan finalis putri dan sembilan finalis putra.

Sebelumnya, seleksi diawali dengan tes tertulis yang diikuti 50 peserta, kemudian tersisa 30 peserta untuk mengikuti uji bakat dan uji publik. Berdasarkan seleksi terakhir itu akhirnya lolos 18 peserta yang selanjutnya masuk malam grand final 29 Agustus 2022 nanti di Menara Wijaya Lantai 10.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Juara 2 Duta Genre Sukoharjo 2021, Ferina Indah Sari pada Senin (15/8/2022), mengatakan fungsi Duta Genre (generasi berencana) sebagai brand ambassador Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPKBP3A).

“Sukoharjo memiliki Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPKBP3A), genre di bawah naungan itu,” Kata Ferina.

Duta Genre miliki fungsi menyosialisasikan program kerja yang dibentuk Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN). Fungsi duta genre yaitu mempromosikan delapan substansi generasi berencana.

Baca juga: Pendaftaran Duta Genre 2022 Dibuka, Cermati Ini Syaratnya!

“Delapan substansi genre meliputi Narkoba/ Napza, Seks Bebas/ free sex, HIV/ AIDS, Pendewasaan Usia Perkawinan (PUP), life skill/ kecakapan hidup, delapan fungsi keluarga, gender, KIE/ Advokasi,” lanjut Ferina.

Ferina mengungkap peserta yang lolos grand final akan diberikan pembekalan sebelum malam grand final nanti. Pada saat malam grand final nanti akan diujicoba public speaking dan pengetahuan seputar generasi berencana.

Finalis Duta Genre putra, Rayhan Fikri Ardiansyah, pada Kamis (18/8/2022) mengatakan suka dukanya saat mengikuti seleksi duta genre hingga lolos sampai babak grand final.

Laki-laki 17 tahun itu mengaku motivasinya mengikuti duta genre berangkat dari keprihatinan kasus pernikahan dini di Sukoharjo dan penggunaan narkoba di Sukoharjo mengalami peningkatan.

“Saya diberitahu guru bahwa ada pendaftaran finalis duta genre. Saya pelajari sebelumnya, ternyata programnya cocok dengan gagasan saya, sehingga saya tertarik,” kata Rayhan.

Baca juga: Selamat! Remaja Pedan dan Karanganom Jadi Duta Genre Klaten 2022

Rayhan mengatakan ingin memiliki kontribusi terhadap masyarakat Sukoharjo, terutama untuk masyarakat luas.

“Duka yang saya alami adalah, di sekolah masih jadi ketua osis, sehingga harus mengatur waktu antara kegiatan organisasi, agenda eksternal dari sekolah, dan seleksi duta genre sendiri sehingga butuh tenaga lebih,” kata Rayhan.

Rayhan mengaku senang karena bisa bertemu banyak orang saat tahap seleksi sehingga menambah pengalaman.

“Waktu seleksi pertama kali [tes tertulis] bisa ketemu hampir 50 orang, semua orang hebat mulai mahasiswa, aktivis, sehingga menambah relasi, ada PIK R [Pusat Informasi dan Konseling Remaja] dari kecamatan, saya sebagai orang baru di ranah duta genre sehingga menambah pengalaman,” lanjut Rayhan.

Baca juga: 20 Finalis Duta Genre Solo Adu Wawasan dan Gagasan

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya