Duh, Satpol PP Karanganyar Terima 20 Aduan Pasangan Bermesraan di Ruang Publik

Solopos.com, KARANGANYAR -- Satpol PP Karanganyar menerima sekitar 20 aduan masyarakat yang terganggu adanya pasangan yang bermesraan melebihi batas kesusilaan di ruang publik.

Anggot Banpol PP Karanganyar, Rona Wijayani, mengungkapkan banyaknya keluhan masyarakat tersebut. Dari laporan tersebut, Satpol PP menindaklanjuti dengan menggelar razia dan penangkapan pasangan mesum tersebut. Selain melanggar norma kesopanan, kondisi pandemi Covid-19 membuat Satpol PP lebih ketat mengawasi dan menindaklanjuti laporan soal adanya pasangan yang bermesraan di ruang publik ini.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Apes! Pasangan Mesum di Tepi Jalan Terciduk Kamera Google

“Kalau untuk kasus pacaran di ruang publik bukan dari hasil patroli. Kasus-kasus itu kami tindaklanjuti karena adanya laporan masyarakat yang tidak nyaman. Karena pasangan-pasangan tersebut bermesraan melebihi batas kesopanan di ruang publik. Apalagi saat ini sedang pandemi kan, harus jaga jarak tidak boleh berpelukan atau lebih dari itu,” jelas dia mewakili Kepala Satpol PP Karanganyar, Yophy Eko Jati Wibowo, kepada Espos, Jumat (23/10/2020).

Uniknya menurut Rona, saat dibina dan didata, pasangan mesum ini ternyata kebanyakan warga luar Karanganyar. “Kami data itu rata-rata orang luar Karanganyar malahan. Terakhir kami data itu orang Sukoharjo yang berpacaran di Karanganyar,” ucap dia.

Video Pasangan Mesum di Alun-Alun Sragen Viral, Begini Tanggapan Pemkab Sragen

Smentara itu, tempat-tempat yang jadi lokasi bermesraan pasangan itu antara lain Alun-alun Karanganyar, taman kota, dan Waduk Lalung.

“Kalau temuan kami melalui aduan masyarakat siang itu kerapnya di Alun-alun atau taman kota. Kalau malam di Waduk Lalung karena gelap kan di sana. Jadi mereka memilih bermesraan di tempat tersebut karena tidak kelihatan menurut mereka. Kemarin kami juga baru menerima aduan ada yang bermesraan di depan Kantor Setda, ya langsung kami tindaklanjuti,” ujar dia.