SOLOPOS.COM - Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan. (Bisnis-PSSI)

Solopos.com, BALI — Dua pertandingan BRI Liga 1 2021/2022 pada pekan ke-22 ditunda mengingat sejumlah pemain dan ofisial yang terpapar Covid-19. PT Liga Indonesia Baru (LIB) menyatakan penundaan tersebut dilakukan merujuk pada regulasi kompetisi.

Penundaan itu telah sesuai pada Pasal 52 ayat (7) yang mengatur tentang hasil tes Covid-19 dan eligibilitas. Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan menegaskan bahwa seluruh pelaksanaan liga selalu berpatokan pada regulasi yang sudah ditentukan.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Saya selalu mengimbau kepada PT LIB dan semua klub BRI Liga 1 agar selalu berpedoman pada regulasi Liga 1 yang sudah diinfokan sejak awal musim. Dengan regulasi itu pula, semua ada dasar untuk mengambil kebijakan dan menjaga bergulirnya kompetisi secara keseluruhan,” kata Mochamad Iriawan dalam keterangannya, Jumat (4/2/2022) sore.

Ekspedisi Mudik 2024

Baca Juga: Skuad Juara Liga 2 Persis Solo, Siapa Pemain Termahal?

Dalam Pasal 52 poin ke-7 itu menyebutkan dalam keadaan luar biasa, di saat setelah swab test pada hari pertandingan membuat klub yang akan bertanding hanya menyisakan kurang dari 14 pemain termasuk salah satu di antaranya adalah penjaga gawang maka LIB dan PSSI akan segera menggelar rapat darurat untuk memberikan keputusan dalam tempo cepat dan setiap keputusan bersifat final.

Penjelasan dari pasal tersebut yakni penyebutan kurang dari 14 pemain itu terhitung bagi satu tim yang terpapar virus covid-19 secara massal dan telah dibuktikan dengan tes medis yang menunjang dan akurat.

Pemain Cedera

Dari jumlah total pemain yang didaftarkan dan menyisakan kurang dari 14 pemain yang siap bertanding karena pemain yang lain terpapar Covid-19 maka LIB dan PSSI akan melakukan emergency meeting atau rapat darurat lalu mengambil keputusan cepat terkait status pertandingan.

Direktur Utama PT LIB, Akhmad Hadian Lukita, mengatakan jika ada pemain yang cedera atau tidak bisa diturunkan karena sebab lain, maka tidak termasuk dalam ketentuan di atas. Misalnya, pemain terdaftar 30 nama dan setelah dilakukan tes antigen atau PCR, kemudian 18 di antaranya terpapar virus Covid-19 maka LIB akan mengambil keputusan laga bisa ditunda.

Baca Juga: Hasil dan Klasemen Pekan ke-22 Liga 1: Arema Tetap Teratas

Dia menjelaskan ketika diambil keputusan terkait situasi dan kondisi itu maka pihaknya selalu berkoordinasi dan berkomunikasi dengan beberapa pihak. “Kami akan berkomunikasi dengan PSSI sekaligus meminta arahan. Selebihnya, ketika emergency meeting, kami akan mengundang klub yang bertanding, tim satgas Covid-19, LOC, sampai dengan perangkat pertandingan. Dengan begitu, keputusan yang diambil sudah diketahui banyak pihak dan disepakati bersama,” kata dia.

Sebelumnya, pertandingan BRI Liga 1 antara Persipura Jayapura melawan Madura United yang semula dijadwalkan Selasa (1/2/2022) harus ditunda sementara waktu setelah 24 pemain Madura United dinyatakan positif Covid-19. Kemudian laga Persib Bandung melawan PSM Makassar yang dijadwalkan pada Rabu (2/2/2022) malam juga ditunda setelah sejumlah pemain Persib Bandung terkonfirmasi positif corona.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya