SOLOPOS.COM - Ilustrasi logo

JOGJA—Dompet Duafa menggelar dialog kewirausahaan bagi para pelajar setingkat SMA. Dialog diselenggarakan di Taman Pintar, Jogja, Sabtu (7/1/2012) bertujuan menumbuhkan mental wirausaha di kalangan siswa.

Kepala Bidang Pendidikan Dompet Duafa, Zakia Sekarpratiwi menjelaskan kegiatan motivasi wirausaha bagi pelajar ini telah dilakukannya sejak setahun silam. Melalui program Birama, Dompet Duafa mengajarkan para siswa untuk mengembangkan potensi diri.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Kini kegiatan yang mengusung tema Pelajar Wirausaha, Pelajar Kaya Raya ini diikuti oleh perwakilan 55 siswa setara SMA di DIY.

Lebih lanjut Zakia menjelaskan minat wirausaha bagi pelajar sangat memberikan dampak positif jika dilatih sejak dini. Hanya, kata Sasa, begitu dia disapa, mental wirausaha di kalangan pelajar ini kebanyakan hanya muncul dari para siswa SMK.

Sedangkan siswa SMA masih kurang begitu berminat. “Mungkin karena faktor orientasi pendidikan mereka. Jika SMA rata rata melanjutkan ke perguruan tinggi sementara rata rata siswa SMK dituntut untuk mampu berwirausaha. Melalui kegiatan ini kami memberikan motivasi bagi siswa untuk mampu mengembangkan jiwa kewirausahaan baik bagi siswa SMA maupun SMK,” jelasnya disela sela kegiatan.

Disamping motivasi dan dukungan, Sasa menjelaskan pihaknya juga memberikan pelatihan kewirausahaan sekaligus dana inkubasi untuk pengembangan kegiatan wirausaha ini. Menurutnya sepanjang tahun 2011 lalu pihaknya telah memberikan dana pada tiga sekolah pengembang kegiatan wirausaha, yakni SMK 3, SMK 4 dan SMA 2 Jogja.

“Kita juga memberikan dana inkubasi, tujuannya supaya dana itu bisa digunakan untuk mengembangkan kemampuan wirausaha para siswa. Dan hasilnya lumayan bagus, kadang mereka memanfaatkan waktu istirahat sekolah untuk membuat pin atau bentuk bentuk usaha lain,” katanya.

Sasa menilai, kegiatan wirausaha bagi kalangan pelajar ini sangat memberikan nilai positif. Pasalnya disamping pelajar akan semakin terlatih mengembangkan usaha, dalam waktu bersamaan pelajar juga mampu mengolah managemen waktu antara belajar dan bekerja.

“Nilai positif yang didapat oleh siswa ialah mereka dapa

Ilustrasi logo

t kesempatan untuk mengasah ketrampilan dan dikembangkan dalam dunia wirausaha, selain itu secara otomatis mereka mampu mengolah managemen waktu antara belajar dan berwirausaha. Keuntungan lain tentunya para siswa ini akan memiliki penghasilan,” tandasnya.

JIBI/Harian Jogja/Rina Wijayanti)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya