SOLOPOS.COM - Berita duka dari Ikatan Dokter Indonesia (IDI) disampaikan lewat Twitter. (Twitter-@PBIDI)

Solopos.com, SEMARANG-Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Kota Semarang meminta ada tes swab secara rutin setelah dua dokter meninggal karena positif Covid-19.

Ketua IDI Kota Semarang, dr. Elang Sumambar, mengatakan pemerintah harus lebih memerhatikan keselamatan dokter. Dengan pemeriksaan Covid-19 secara rutin itu, kata dia, diharapkan kondisi kesehatan tenaga medis akan lebih terpantau.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

“Kami minta pemerintah untuk lebih memperhatikan keselamatan dokter, maupun tenaga medis yang menangani pasien Covid-19. Kalau perlu berikan tes kepada mereka secara rutin dan berkala. Entah itu, rapid test atau swab test,” ujar Elang kepada Solopos.com, Kamis (9/7/2020).

Unik, Pria Asal Karanganyar Memiliki Nama Dua Malam Sehari

Selain meminta jaminan keselamatan pada tenaga medis, Elang juga mengimbau pemerintah lebih tegas dalam menerapkan protokol kesehatan kepada masyarakat. Ia melihat saat ini masyarakat banyak yang masih abai dalam menerapkan protokol pencegahan Covid-19.

“Kondisi saat ini hampir sama dengan sebelum masa pandemi. Entah karena masyarakat sudah bosan menghadapi pandemi atau ada ketidakpercayaan, sehingga protokol pencegahan Covid-19 sering diabaikan. Banyak yang berkerumun, tidak menggunakan masker, dan tidak menerapkan pembatasan jarak,” tutur Elang.

Dua dokter di Semarang meninggal secara berurutan. Mereka adalah dr. Elianna Widiastuti dan dr. Sang Aji Widi Aneswara. Mereka masih berusia muda dan memiliki hubungan kakak-adik.

Cafe Bus, Cara Baru Menikmati Wisata Karanganyar

Dr. Elianna dan dr. Sang Aji meninggal secara berurutan. Dr. Elianna meninggal pada 28 Juni, sementara dr. Sang Aji meninggal 6 Juli.

 

Ayah Meninggal

Dr. Elianna meninggal saat menjalani perawatan di RS Roemani, sedangkan dr. Sang Aji meninggal dunia di RSUD KRMT Wongsonegoro Kota Semarang. Sebelum keduanya meninggal, sang ayah juga mengalami kematian akibat Covid-19.

Dr. Elianna selama ini bertugas di Puskesmas Halmahera, sedangkan dr. Sang Aji bertugas di Puskesmas Karanganyar, Kecamatan Tugu. Selain di Puskesmas Karanganyar Tugu, dr. Sang Aji juga tercatat sebagai dokter yang menangani pasien Covid-19 di Rumah Dinas Wali Kota Semarang.

Gubernur Jateng: Waspada, Perut Merapi Bengkak!

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya