SOLOPOS.COM - ilustrasi berdoa. (Freepik)

Solopos.com, SOLO — Setiap manusia tak luput dari perbuatan salah. Kesalahan berbuah dosa sehingga sebaiknya membaca doa tobat atau pengakuan dosa agar diberikan permohonan dari segala kesalahan yang diperbuat.

Perbuatan salah baik kepada sesama atau kepada Yang Maha Esa akan membuat manusia diliputi rasa bersalah dan penyesalan saat menyadarinya.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Baca Juga: Doa Agar Terhindar dari Gagal Panen dan Hasil Melimpah Berkah

Beriku doa tobat atau pengakuan dosa yang dipanjatkan agar manusia diberikan permohonan maaf sebagaimana dicontohkan Nabi Adam AS yang tertuang di Al-Qur’an:

Rabbana zhalamna anfusana. Wa illam taghfir lana wa tarhamna, lanakunanna minal khasirina.

Artinya: Wahai Tuhan kami, kami telah menganiaya diri sendiri. Jika Kau tidak mengampuni dan menyayangi kami, niscaya kami termasuk hamba-Mu yang merugi. (Surat Al-A‘raf ayat 23)

Nabi Yunus AS juga pernah melafalkan doa tobat atau pengakuan dosa pada tiga kegelapan, yakni kegelapan malam, kegelapan di bawah permukaan laut, dan kegelapan di perut paus. Berikut doa Nabi Yunus AS sebagaimana yang jelaskan Buya Yahya dalam Youtubenya Al-Bahjah Tv berjudul Bagaimana Agar Allah Menolong Kita Melalui Doa Nabi Yunus?., yang diunggah pada 2018 silam:

Doa Tobat atau Pengakuan Dosa

La ilaha illa anta, subhanaka inni kuntu minaz zhalimina

Artinya: Tiada tuhan selain Allah. (Surat Al-Anbiya ayat 87)

Baca Juga: Doa Saat Berpakaian Agar Terhindar dari Segala Keburukan

Dalam Al-Qur’an menyebut jika Nabi Yunus tidak gemar bertasbih, maka ia tetap berada di dalam tiga kegelapan itu hingga hari kiamat kelak.

Nabi Muhammad SAW juga pernah mengajarkan doa tobat atau pengakuan dosa. Beliau mengajarkan lafal doa kepada Abu Bakar RA dan dibaca saat salat. Ulama juga menganjurkan umat Islam untuk membaca doa ini setelah tasyahud akhir dan sebelum salam. Berikut doanya seperti yang dihimpun dari laman Nahdlatul Ulama (NU):

Allahumma inni zhalamtu nafsi zhulman katsiran (tercatat “kabiran” pada sebagian riwayat), wa la yaghfirud dzunuba illa anta, faghfir li maghfiratan min ‘indika, warhamni, innaka antal ghafurur rahimu

Artinya: Tuhanku, sungguh aku telah menganiaya diri sendiri dengan penganiayaan yang banyak (sebagian riwayat ‘yang besar’). Tiada yang dapat mengampuninya kecuali Engkau. Anugerahkanlah ampunan dari sisi-Mu. Rahmatilah aku. Sungguh, Kau maha pengampun, lagi maha penyayang. (HR Bukhari dan Muslim)

Baca Juga: Doa Agar Diberikan Rasa Percaya Diri Saat Tampil di Depan Umum

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya