SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Wonogiri (Solopos.com)–Sebanyak 130-an dokter dinyatakan on call dan 34 Puskesmas berikut mobil ambulans di Wonogiri disiagakan selama arus mudik dan balik di Wonogiri. Kesiapsiagaan mereka sebagai bentuk pelayanan terhadap kaum boro Wonogiri.

Pernyataan itu disampaikan Kepala DKK Wonogiri, dr H Widodo saat ditemui Espos di Wonogiri, Selasa (30/8/2011). Menurutnya, pihaknya telah berkoordinasi dengan rumah sakit se-Wonogiri agar menyiapkan semua dokternya.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Dokter-dokter tidak standby24 jam namun on call. Artinya, sewaktu-waktu dibutuhkan siap melakukan pelayanan kecuali dokter jaga yang melaksanakan piket di RS dan Posko. Selama arus mudik dan balik, dokter jaga dibuat shift sehingga pasien bisa dilayani.”

Mantan Kepala Badan KBKSPP (Keluarga Berencana, Keluarga Sejahtera dan Pemberdayaan Perempuan) Wonogiri menegaskan, pelayanan kesehatan tidak boleh berhenti. “Jangan sampai pasien hanya digletakne wae (dibiarkan saja) sesampai di rumah sakit ataupun Puskesmas,” jelasnya.

Sementara itu berdasar pemantauan Espos, salah satu kantor pelayanan di Wonogiri, yakni Dinas Kependudukan dan Catatan Spil (Dispenduk dan Capil), Selasa tutup. Pengumuman di kantor itu ditulis, pelayanan akan dibuka kembali pada 5 September mendatang.

Karenanya, pemudik ataupun kaum boro yang ingin mengurus kartu keluarga (KK) ataupun akta-akta harus bersabar.

(tus)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya