Solopos.com, KEDIRI—Pemain Persik Kediri Arthur Irawan menantang berkelahi penonton saat diteriaki “out” seusai laga Persik Kediri melawan PSM Makassar pada pekan ke-8 Liga 1 2022/2023 di Stadion Brawijaya Kota Kediri, Jumat (2/9) malam.
Dia meminta penonton yang meneriakinya “Arthur out” turun dari tribune. “Kamu sini, sini, sini sekarang, sini, sini kalau berani, hajar!” kata Arthur Irawan dengan nada tinggi seperti dalam video yang unggah di Instagram oleh akun @persikfcdaily, Minggu (4/9/2022).
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Peristiwa itu terjadi saat para pemain Persik Kediri berjalan ke lorong menuju ruang ganti. Saat itu Persik Kediri gagal mengalahkan PSM Makassar dan hanya bermain imbang 0-0.
Baca Juga: Prediksi Barito Putera vs Arema: Singo Edan Waspada Kebangkitan Laskar Antasari
Arthur Irawan sendiri menjadi pemain cadangan Persik Kediri saat itu. Dia baru dimasukkan pada babak kedua menggantikan kapten tim Taufiq pada menit ke-46.
Arthur Irawan mendapat kartu kuning dari wasit Zetman Pangaribuan pada menit ke-67.
Persik Kediri sendiri gagal memanfaatkan keunggulan jumlah pemain mulai babak kedua setelah pemain PSM Makassar Willem Jan Pluim dikartu merah pada menit 45+1. Pemain Persik Kediri Ady Eko Jayanto malah menyusul mendapat kartu merah pada menit ke-82.
Baca Juga: Persib Bandung 2-1 Rans Nusantara FC: Debut Manis Luis Milla
Hasil imbang itu membuat Macan Putih tidak beranjak dari dasar klasemen sementara Liga 1 2022/2023 dengan poin2. Sedangkan PSM Makassar bertengger di posisi empat klasemen dengan poin 17.
Berdasarkan data pemain di PT Liga Indonesia Baru, Arthur Irawan yang lahir di Surabaya pada 3 Maret 1993 menempati posisi sebagai pemain belakang Persik Kediri.
Sebelum merumput bersama Macan Putih mulai musim kompetisi 2020/2021, Arthur Irawan pernah malang melintang di beberapa klub Liga 1.
Baca Juga: Dewa United vs PSS: Ancaman Laskar Sembada di Indomilk Arena
Dia pernah berseragam PSS Sleman pada 2022-2021, Badak Lampung FC (2019), Persebaya Surabaya (2018), Borneo FC Samarinda (2017) dan Persija Jakarta (2017).
Sebelum berkarier di Indonesia dan terakhir di Persik Kediri, Arthur Irawan pernah merasakan sepak bola Eropa. Pada 9 November 2011, Arthur resmi menandatangani kontrak dengan RCD Espanyol. Dia masuk ke dalam tim muda RCD Espanyol untuk dibina dan mengembangkan teknik bermain.
Kemudian Arthur Irawan menuju Segunda Division alias kasta kedua setelah Primera Division La Liga, dan peluang untuk mengisi tim inti semakin terbuka lebar dari bangku cadangan. Arthur sendiri bermain sebagai salah satu dari kuartet bek Espanyol B.
Baca Juga: Jadwal Liga 1 Hari Ini: Persib Bandung vs Rans, Dewa United vs PSS
Pada Januari 2014, Arthur Irawan bergabung dengan tim Malaga B, setelah 3 tahun memperkuat tim Espanyol B yang bermain di Segunda B atau kompetisi level ketiga di Spanyol. Arthur Irawan kemudian bergabung dengan klub Belgia Waasland-Beveren.
Bek Persik Kediri Arthur Irawan kali pertama dipanggil untuk memperkuat Indonesia ketika mengikuti ajang Piala AFF 2012 di Malaysia. Pada seleksi 22 pemain menjelang laga perdana di babak penyisihan grup, Arthur Irawan dicoret oleh pelatih Nil Maizar dengan alasan kebutuhan tim serta kedatangan Raphael Maitimo yang sempat terhambat akibat pengurusan paspor.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
