SOLOPOS.COM - Pesepak bola PSM Makassar Wilem Jan Pluim (kanan) melewati hadangan pesepak bola Persik Kediri Rohit Chand (kiri) dalam laga lanjutan Grup D Piala Presiden 2022 di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur, Minggu (19/6/2022). (ANTARA FOTO/Ari Bowo Sucipto/nym)

Solopos.com, MALANG—PSM Makassar dan Persik “Macan Putih” Kediri bermain imbang tanpa gol pada laga Grup D Piala Presiden 2022 di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Minggu (19/6/2022).

Meski hanya meraih 1 poin, Pelatih PSM Makassar Bernardo Tavares menyatakan puas atas permainan anak asuhnya tersebut. Dalam jumpa pers seusai pertandingan,  Tavares mengatakan anak asuhnya memang memiliki banyak peluang pada laga penentu melawan Persik Kediri tersebut.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Pertandingan yang bagus, banyak tercipta peluang. Saya gembira dengan permainan anak-anak bisa membawa intensitas yang bagus dalam pertandingan,” kata Tavares dikutip dari Antara.

 Baca Juga: Hasil Lengkap Piala Presiden: Macan Putih Menang, Maung Bandung Imbang

Tavares menjelaskan pada pertandingan itu ada sejumlah pemain yang belum pernah memiliki pengalaman merumput melawan tim Liga 1. Sejumlah pemain yang diturunkan sebelumnya bermain pada Liga 2 dan jebolan Akademi PSM.

Menurutnya, pada pertandingan melawan Macan Putih, ada sejumlah pemain yang mulai mengalami kelelahan akibat jadwal yang cukup padat. Ia mencatat barisan pertahanan PSM Makassar sempat kecolongan akibat faktor pemain yang kelelahan itu.

“Tidak banyak melakukan pergantian pada lini belakang. Mereka sedikit kelelahan dan menyebabkan kecolongan dengan terciptanya peluang. Namun peluang itu belum bisa diselesaikan oleh lawan,” katanya.

Baca Juga:Piala Presiden 2022: PSIS Semarang Bantai Persita Tangerang 6-1 

Ia menambahkan, kedua tim memang banyak memiliki peluang pada laga tersebut. Namun, berdasarkan catatannya, peluang yang diciptakan oleh PSM Makassar jauh lebih banyak dibanding Persik Kediri. “Kita punya lebih banyak peluang yang berbahaya,” ujarnya.

Sementara itu, Pelatih Persik Kediri Javier Roca mengatakan para pemainnya mampu menguasai pertandingan dan menciptakan sejumlah peluang. Namun, diakuinya, penyelesaian peluang tersebut masih belum memuaskan.

“Ini pertandingan pelik bagi kita, banyak peluang tapi penyelesaian kurang. Tapi, selama ada peluang itulah permainan Persik,” katanya.

Baca Juga: Jadwal Lengkap Piala Presiden Hari Ini, Laga Perdana di Samarinda

Menurutnya, pada pertandingan tersebut ia juga melakukan sejumlah perubahan taktik. Perubahan itu salah satunya disebabkan tidak diturunkannya pemain PAM Makassar Willem Jan Pluim sejak menit awal. “(Taktik) awal kita coba ganggu permainan Pluim. Tapi ternyata dia tidak main sehingga harus diubah sedikit. Finalisasi di gawang harus diperbaiki,” katanya.

Dengan hasil pertandingan tersebut, belum ada tim yang memastikan diri melaju pada babak delapan besar turnamen pramusim Piala Presiden 2022 tersebut. Mereka masih harus menunggu hasil pertandingan antara Arema FC melawan Persikabo 1973.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya