Solopos.com, SRAGEN — Direksi lima badan usaha milik daerah (BUMD) perbankan Sragen berlatih mengoperasikan aplikasi Mimin di Hotel Front One Sragen, Kamis (20/10/2022). Mimin adalah aplikasi smart admin buatan PT Admin Pintar Kita.
Training aplikasi Mimin dilakukan sebagai tindak lanjut atas kerja sama Pemkab Sragen dengan dua perusahaan di bawah naungan OttoDigital untuk pengembangan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) supaya mampu go digital. Selain direksi, pelatihan itu juga diikuti oleh tim teknologi informasi (IT) serta pemasaran.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Sebelumnya, Bupati Sragen Kusdinar Untung Yuni Sukowati sudah mendantangani memorandum of understanding (MoU) dengan dua pimpinan perusahaan di bawah OttoDigital. Dua perusahaan itu yakni PT Admin Pintar Kita dan PT Reksa Transaksi Sukses Makmur, Selasa (23/8/2022) lalu.
Pembina BUMD Bagian Perekonomian Setda Sragen, Haryanti, menerangkan pelatihan ini disampaikan oleh CEO PT Admin Pintar Kita, Joseph Simba dan COO PT Admin Pintar Kita, Bayu Eka Putra. Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Pendapatan Daerah (BPKPD) Sragen, Dwiyanto, juga hadir dalam acara itu sebagai narasumber.
Baca Juga: KTNA Sragen Gandeng Djarum Beri Subsidi Pupuk Organik Bagi Petani
“Lima BUMD perbankan yang ikut dalam pelatihan itu terdiri atas PT Bank Jateng Cabang Sragen, PT BPR BKK Jateng, PT BPR BKK Karangmalang, PT BPR Bank Djoko Tingkir, dan PT BPR Syariah Sukowati Sragen. Total peserta ada 45 orang. Dengan pelatihan itu diharapkan direksi, tim IT dan tim pemasaran BUMD bisa melakukan transfer knowledge kepada para nasabah, khususnya nasabah UMKM,” jelas Haryanti.
Dia menerangkan PT Admin Pintar Kita memiliki aplikasi yang bisa dimanfaatkan para pelaku UMKM binaan BUMD perbankan yang disebut Mimin.
“Kerja sama ini diharapkan dapat menguntungkan dalam pengembangan UMKM di Sragen. UMKM dapat terbantu dalam pembuatan laporan keuangan secara digital, atau pengembangan e-money sehingga hasil akhirnya mendorong pertumbuhan ekonomi di Sragen. Kerja sama ini juga menguntungkan BUMD perbankan karena mereka akan mendapatkan marketing fee dari setiap transaksi yang digunakan UMKM melalui aplikasi Mimin,” jelasnya.
Baca Juga: Diskumindag Sragen Luncurkan Bina Serasi, Solusi Atasi Koperasi Sakit
PT Admin Pintar Kita juga dapat mengembangkan aplikasi Mimin untuk UMKM Sragen. Haryanti berharap para peserta dapat memahami dan mempraktikan aplikasi Mimin dengan baik.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
