SOLOPOS.COM - Pemain Timnas Laos U-19 melakukan selebrasi seusai mencetak gol ke gawang Timnas Thailand U-19 dalam laga semifinal Piala AFF U-19 2022 di Stadion Patriot Chandrabhaga, Bekasi, Jawa Barat, Rabu (13/7/2022). (Antara/Fakhri Hermansyah)

Solopos.com, BEKASI – Thailand dipermalukan Laos di babak semifinal Piala AFF U-19 2022 di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Rabu (13/7/2022) malam WIB. Thailand tersingkir menyakitkan setelah kalah dengan skor 0-2 di semifinal tersebut.

Kiper Thailand, Narongsak Naengwongsa, terpaksa menahan rasa getir di dada karena dua kali harus memungut bola dari dalam jaring gawangnya.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Tampil menekan sejak awal peluit kick off dibunyikan, Thailand justru “dihabisi” oleh Laos lewat dua serangan baik mematikan yang membuat harapan Timnas Negeri Gajah Putih ke final Piala AFF U-19 2022 akhirnya pupus di tengah jalan.

Hanya butuh delapan menit bagi Laos untuk mencetak gol ketika Peeter Phanthavong sukses memanfaatkan tendangan sudut dari Sayfon Keohanam untuk memberi mereka keunggulan yang memang layak mereka dapatkan.

Di tengah kebigungan bercampur rasa tak percaya karena kebobolan pada menit ke-8, Thailand berusaha keras untuk mencari gol penyama kedudukan, tetapi baik Phanthamit Praphanth maupun Nattakit Butsing tidak dapat memanfaatkan peluang mereka di depan gawang Laos.

Baca Juga: Lolos ke Final Piala AFF U-19 2022, Pelatih Laos: Ini Sangat Indah…

Dan di tengah ambisi Thailand untuk mencetak gol penyama, Laos memastikan tempat mereka di final ketika melakukan serangan balik cepat pada menit ke-85, melalui Damoth Thongkhamasavath yang memperdaya kiper Thailand, Narongsak Naengwongsa untuk yang kedua.

Seusai pertandingan, pelatih Timnas Thailand U-19, Salvador Garcia, menyatakan, timnya sejatinya punya peluang mencetak gol jauh lebih banyak daripada Laos.

Baca Juga: Kontribusi Komersial Klub Liga 1 2022/2023 Diharapkan Lebih dari Rp5 M

“Mereka [Laos] hanya punya dua peluang dan mereka mencetak dua gol. Kami memiliki tujuh atau delapan peluang tetapi kami tidak mencetak gol. Itu adalah bagian dari sepak bola. Saya mencoba mengubah formasi menjadi lebih ofensif. Tetapi ketika Anda tidak beruntung hari ini, Anda tidak punya keberuntungan hari ini,” kata pelatih kepala Timnas Thailand U-19, Salvador Garcia, dikutip dari laman remi Aseanfootball, seusai pertandingan.

Kekalahan ini membuat Thailand gagal mengulang prestasi lolos ke final Piala AFF U-19 seperti yang mereka lakukan kali terakhir di Myanmar pada 2017. Saat itu Thailand keluar sebagai juara mengalahkan Malaysia dengan skor 2-0.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya