SOLOPOS.COM - Ilustrasi penanganan pasien Covid-19. (Reuters)

Solopos.com, PURWODADI – EH, seorang pemilik salon di Purwodadi, Kabupaten Grobogan meninggal terjangkit Covid-19. Selain itu ada juga satu pasien positif Covid-19 di Grobogan lainnya yang meninggal dunia.

Update Covid-19 Karanganyar: Tak Ada Pasien Sembuh, 2 Orang Positif

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Iya ada dua orang yang meninggal karena Covid-19. EH, 65, warga Kecamatan Purwodadi dan Ny K, 55, warga Kecamatan Tegowanu,” jelas Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 di Grobogan Endang Sulistyoningsih kepada Solopos.com, Selasa (11/8/2020).

Ekspedisi Mudik 2024

Sebelum meninggal, EH sempat menjalani perawatan di RSI Kudus selama beberapa hari. Sedang Ny K, menjalani perawatan di RS Telogorejo Semarang. Keduanya sempat menjalani tes swab sebelum meninggal dunia. “Hasilnya kita terima keduanya terkonfirmasi positif terjangkit Covid-19. Jenazah keduanya sudah dimakamkan dengan protokol Covid-19,” terang Endang.

EH merupakan pemilik salon yang cukup terkenal di Purwodadi. Diketahui sering bepergian ke luar kota untuk keperluan pekerjaan. Dia dirawat di RSI Kudus dan dimakamkan di Kudus. “Terakhir EH baru pulang dari Malang, ada kemungkinan tertular dari kota tersebut. Namun masih kita lakukan penelusuran. Termasuk kontak erat dari pasien tersebut,” kata Endang.

Lagi, Pelaju Positif Covid-19, Total Kasus di Salatiga Jadi 117 Orang

Selain adanya dua pasien meninggal kena Covid-19, menurut Endang, ada juga kabar baik. Yaitu ada lima pasien yang dinyatakan sembuh dari Covid-19. Pasien sembuh tersebut berasal dari empat kecamatan.

Total 298 Orang

“Pasien sembuh tersebut dari Kecamatan Wirosari ada dua orang dan satu orang dari Kecamatan Toroh. Selanjutnya pasien sembuh dari Kecamatan Geyer dan Kecamatan Purwodadi masing-masing satu orang,” ujar Endang.

Dengan adanya pasien sembuh dan meninggal, maka total kasus positif Covid-19 di Grobogan menjadi 298 orang. Dengan rincian, 239 orang dinyatakan sembuh, 34 orang meninggal, dan 25 orang masih dirawat.

Waspada! Ini 4 Klaster Penularan Covid-19 Yang Masih Aktif di Sukoharjo

Sementara jumlah kasus positif Covid-19 terbanyak ada Kecamatan Purwodadi ada 57 kasus. Disusul Kecamatan Toroh, 40 kasus, Tegowanu, 31 kasus, Penawangan, 23 kasus, dan Gubug, 25 kasus. Selanjutnya Kecamatan Karangrayung, 21 kasus, Tawangharjo, 18 kasus, Godong, 14 kasus, dan Grobogan, 13kasus.

Kemudian Tanggungharjo, 9 kasus, Pulokulon, 10 kasus, Brati, 9 kasus. Lalu Kecamatan Wirosari, 10 kasus, Geyer, 7 kasus, Ngaringan, 4 kasus, Kedungjati, 3 kasus, Kradenan, 1 kasus, Gabus, 2 kasus, dan Klambu, 1 kasus.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya