Solopos.com, KARANGANYAR — Pemberian vaksinasi dosis ketiga atau booster dikebut Pemkab Karanganyar, untuk mencapai target sebesar 30% sebelum Lebaran ini.
Sementara itu, data Covid-19 di Karanganyar per Minggu (3/4/2022) total ada 112 kasus positif aktif. Pada hari itu ada penambahan 5 kasus baru dan 26 kasus sembuh. Sedangkan pasien Covid-19 yang meninggal dunia nihil.
Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Karanganyar Purwati mengaku cakupan vaksinasi booster hingga kini masih rendah. Per Senin (4/3/2022), cakupan vaksinasi dosis ketiga baru mencapai 12,65%.
“Hampir semua daerah di sekitar sini untuk vaksin booster masih dikisaran itu [12%]. Jadi tidak hanya Karanganyar,” kata Purwati.
Baca Juga: Covid-19 Melandai, Dinsos Karanganyar Salurkan Paket Sembako Isoman
Dia mengatakan berbagai upaya terus dilakukan Pemkab Karanganyar untuk menggenjot capaian vaksinasi booster. Salah satunya membuka gerai vaksinasi di 21 Puskesmas di Karanganyar. Vaksinasi tersebut bisa dilakukan di puskesmas untuk lebih mendekatkan pelayanan kepada masyarakat.
Selain gerai vaksinasi di Puskesmas, Pemkab juga membuka gerai-gerai vaksinasi di balai desa atau kelurahan. Belum lagi ditambah gerai vaksin Presisi milik Polres Karanganyar yang juga membuka layanan vaksinasi setiap hari kerja.
Ihwal layanan vaksin malam hari, Purwati mengatakan sejauh ini Pemkab belum berniat membuka gerai vaksin di malam hari. “Kita masih mengoptimalkan gerai vaksin di Puskesmas. Untuk malam hari kita rasa masih belum perlu,” tuturnya.
Disinggung mengenai rendahnya vaksinasi booster apakah terjadi karena ada penolakan dari warga, Purwati mengatakan sejauh ini belum menerima laporan penolakan terhadap pemberian suntikan vaksin booster.
Purwati terus mengimbau kepada warga untuk mendatangi gerai-gerai vaksin untuk mendapatkan suntikan dosis ketiga. Suntikan dosis ketiga ini penting sebagai upaya mencegah dan memutus rantai penularan virus corona. Selain itu menurunkan angka kematian akibat paparan virus corona terutama bagi warga dengan memiliki penyakit komorbid atau penyerta.
“Pandemi Covid-19 belum berakhir. Upaya untuk mencegah kasus meningkat dengan booster ini. Kami targetkan sebelum Lebaran capaiannya sudah 30 persen untuk booster vaksin,” katanya.
Baca Juga: Pemkab Kelamaan, Pemuda Pancasila Karanganyar Beri Bantuan Warga Isoman
Ia berharap warga yang sudah tervaksinasi dosis ketiga ikut menyosialisasikan ke keluarga, tetangga dan lainnya untuk suntik booster. Dengan demikian cakupan vaksinasi booster bisa meningkat.
Bupati Karanganyar Juliyatmono meminta petugas vaksinator di seluruh Puskesmas lebih aktif menggaet warga untuk mengikuti vaksin booster. Pemberian vaksin booster tersebut dinilai penting untuk memberi kekebalan imun akan paparan virus corona.
“Petugas jangan hanya tukang suntik saja, tapi bagaimana menyakinkan warga bahwa booster ini penting,” tuturnya.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
