Solopos.com, REMBANG — PT Semen Gresik (PTSG) menerima kunjungan kerja spesifik Komisi VI DPR RI ke PT Semen Gresik di Gedung Utama Semen Indonesis (GUSI SIG) pada Kamis (30/9/2021).
Rombongan anggota Dewan berjumlah 16 orang yang dipimpin Aria Bima, diterima Direktur Utama PTSG, Subhan, beserta jajaran direksi dan karyawan. Turut hadir Faturohman dari Kedeputian Bidang Jasa Infrastruktur Kementerian BUMN.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Seperti disampaikan Pimpinan Komisi VI DPR RI, kunjungan ke Semen Gresik dalam upaya melihat dari dekat kondisi aktual serta memastikan kinerja keuangan dan operasional berjalan baik di tengah tantangan persaingan dan pandemi Covid-19.
”Industri semen merupakan salah satu industri strategis yang sangat penting dalam pembangunan infrastruktur di dalam negeri. Kami ikut membangun spirit agar Semen Gresik mampu leading sekaligus menjadi market leader dalam industri semen Tanah Air,” kata Aria.
Baca juga: Semen Gresik Sabet Dua Penghargaan Predikat Gold dalam ISDA Award 2021
Aria juga berharap PTSG terus berinovasi, berusaha tumbuh dan meningkatkan kinerja sehingga menopang industri semen sebagai tuan di negeri sendiri.
Di bagian lain, Direktur Utama PTSG, Subhan, mengakui pihaknya menghadapi tekanan ketika badai pandemi datang pada tahun 2020. Meskipun demikian, melalui strategi operational exellence yang dilakukan, pihaknya mampu survive dan melakukan recovery pada tahun 2021.
”Operational exellence dan membangun optimisme membuat kami tumbuh dan tetap menjadi pemain utama untuk meraih market penuh pascamendapat tekanan dari pandemi. Kami optimistis, ke depan pertumbuhan lebih membaik seiring menggeliatnya pembangunan infrastruktur,” kata Subhan dalam siaran persnya, Senin (4/10/2021).
Subhan melanjutkan tren global industri semen di masa mendatang lebih mengutamakan inovasi dan kelestarian lingkungan yang berkesinambungan mengingat makin tingginya permintaan semen berlabel hijau.
Baca juga: Kunjungi Edupark, Menteri Desa Apresiasi Sinergi Semen Gresik dengan BUMDes
Karenanya, kata dia, pihaknya tetap berkomitmen untuk menggunakan teknologi terkini agar memproduksi semen yang berkualitas dan produk yang ramah lingkungan sehingga bisa menyesuaikan customer requirements atau kebutuhan pelanggan.
Program CSR
Di depan anggota Dewan, Subhan juga memaparkan bagaimana strategi dan terobosan PTSG agar sustain di tengah rivalitas industri semen dalam negeri. Salah satunya menjalin sinergitas dengan BUMN lain di bidang perbankan, pasokan listrik, BBM, vaksinasi karyawan, dan sertifikasi.
Tak kalah penting, kata dia, PTSG menguatkan Corporate Social Responsibility (CSR) untuk membantu perekonomian sekitar perusahaan. Program CSR yang berfokus pada pendidikan, lingkungan, dan dukungan terhadap UMKM beberapa kali mendapatkan penghargaan nasional.
Salah satu unggulan program CSR PTSG adalah Edupark yang mengintregasikan pertanian, perikanan, peternakan dan perkebunan.
Baca juga: Bukti Keberhasilan Pemberdayaan BUMDes, Semen Gresik Raih Nusantara CSR Awards 2021
Sebagai informasi, PT Semen Gresik (SG) adalah salah satu anak usaha dari PT Semen Indonesia (Persero) Tbk atau SIG yang berdiri pada 10 Januari 2014. Memiliki pabrik yang berlokasi di Rembang, Jawa Tengah, SG telah dipercaya dalam menyediakan produk semen yang berkualitas tinggi yang dihasilkan dari proses produksi dengan teknologi mutakhir serta ramah lingkungan.
Sebagai produk seratus persen asli Indonesia, SG turut berkontribusi membangun negeri dengan berbagai mahakarya kelas dunia yang menjadi bukti nyata kekokohan produknya bagi jutaan keluarga dan pelanggan secara luas di Indonesia.