SOLOPOS.COM - Bupati Klaten periode 2016-2021, Sri Mulyani, menyerahkan memori serah terima jabatan kepada Sekda Jaka Sawaldi yang akan menjalankan tugas sebagai Plh Bupati Klaten di Pendopo Pemkab Klaten, Rabu (17/2/2021). (Solopos/Taufiq Sidik Prakoso)

Solopos.com, KLATEN — Pelantikan bupati dan wakil bupati Klaten terpilih hasil Pilkada 2020, Sri Mulyani-Yoga Hardaya, bakal digelar di Pendopo Pemkab Klaten, Jumat (26/2/2021) pagi.

Pemkab membatasi jumlah tamu yang bisa mengikuti pelantikan secara langsung di pendopo maksimal 70 orang karena masih pandemi Covid-19.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Klaten, Ronny Roekmito, mengatakan pelantikan akan berlangsung secara virtual mulai pukul 08.00 WIB. “Namun jumlah tamu yang mengikuti di pendopo sangat terbatas,” kata Ronny saat dihubungi Solopos.com, Selasa (23/2/2021).

Baca Juga: Pedasnya Cabai Rawit Di Sukoharjo, Harganya Tembus Rp95.000 Per Kg

Ekspedisi Mudik 2024

Ronny menuturkan saat pelantikan bupati di dalam Pendopo Pemkab Klaten hanya disediakan 25 kursi untuk tamu selain pasangan calon terpilih. Mereka yang bisa mengikuti pelantikan di dalam pendopo yakni jajaran Forkompimda, keluarga pasangan calon, Ketua KPU Klaten, serta Ketua Bawaslu Klaten.

“Di sekeliling pendopo nanti hanya kepala OPD dan sebagainya namun tetap jumlahnya sangat terbatas sesuai batas maksimal 70 orang. Dari wilayah kecamatan bisa mengikuti pelantikan secara virtual,” jelas Ronny.

Ronny mengatakan protokol kesehatan ketat tetap diterapkan selama pelantikan berlangsung. Seperti mewajibkan seluruh tamu mengenakan masker, mencuci tangan menggunakan sabun, hingga tetap menjaga jarak.

Baca Juga: Setelah Disuntik Vaksin Covid-19, Sekda Sragen Rasakan Ngantuk Selama 7 Jam

Serah Terima Jabatan

Untuk kelancaran pelaksanaan pelantikan bupati dan wakil bupati secara virtual, Diskominfo Klaten sudah diminta memperkuat jaringan internet di pendopo. Fasilitas di pemkab difokuskan di pendopo selama pelantikan berlangsung.

Ronny menjelaskan setelah pelantikan akan ada serah terima jabatan. Sementara pemaparan visi dan misi bupati-wakil bupati periode 2021-2024 melalui paripurna DPRD bakal digelar pada 1 Maret 2021.

Pelantikan pasangan calon bupati-wabup terpilih secara virtual digelar serentak dengan pasangan calon hasil Pilkada 2020 kabupaten/kota lain di Jawa Tengah.

Baca Juga: Usung Tagline Wartawan Solo Wani Divaksin Covid-19, Nyatanya Takut Jarum Suntik

Kabag Pemerintahan Setda Klaten, Luciana Rina Damayanti, mengatakan pemkab masih menunggu petikan surat keputusan pelantikan bupati dan wakil bupati.

“Pelantikan masih tentatif. Semoga tidak ada perubahan [rencana pelantikan],” kata Rina berdasarkan rilis yang diterima Solopos.com dari Diskominfo Klaten.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya