SOLOPOS.COM - Bos Tesla, Elon Musk. (Bisnis-Bloomberg)

Solopos.com, SOLO-Dibenci oleh anaknya, ternyata Elon Musk juga membenci ayahnya. Sebagaimana diketahui putra transgender CEO Tesla ini memutuskan tidak mau berhubungan lagi dengan sang ayah dengan cara apa pun dan dalam bentuk apa pun.

Menurut dokumen pengadilan yang diajukan 18 April dari Pengadilan Tinggi Los Angeles County di Santa Monica, seperti dikutip dari USA Today, Jumat (24/6/2022), Xavier Alexander Musk, yang berusia 18 tahun mengatakan bahwa alasan mengubah namanya ada dua yaitu pergantian gender dari laki-laki jadi perempuan dan karena, “Saya tidak lagi hidup dengan atau ingin berhubungan dengan ayah kandung saya dengan cara atau bentuk apa pun.”

Promosi Komeng The Phenomenon, Diserbu Jutaan Pemilih Anomali

Dibenci anaknya, ternyata Elon Musk juga menyimpan kebencian yang sama untuk ayahnya, Errol Musk. Dalam sebuah wawancara dengan Rolling Stone pada November 2017, Elon menyebut Errol sebagai manusia yang mengerikan. Padahal saat kedua orang tuanya yaitu Maye dan Errol bercerai, Elon kecil memutuskan tinggal bersama ayahnya.

Baca Juga: Anak Transgender Elon Musk Ganti Nama, Ini Alasannya

Menurut Elon hal itu dilakukannya lantaran kala itu dia merasa simpati kepada ayahnya, yang tampak “kesepian” dan “sangat sedih” sendirian.

“Ya, saya sedih untuk ayah saya,” papar pria kelahiran di Pretoria, Transvaal, Afrika Selatan itu kepada Rolling Stone. “Tapi saya tidak begitu mengerti pada saat itu orang seperti apa dia.”

Elon mengatakan dia pindah dengan ayahnya dan segera menyadari itu bukan ide yang baik.  “Dia adalah manusia yang sangat buruk,” kata Elon kepada majalah itu. “Kamu tidak tahu.”

“Ayah saya akan memiliki rencana kejahatan yang dipikirkan dengan matang… Dia akan merencanakan kejahatan.”

Meskipun menyebut ayahnya jarang melakukan kekerasan fisik, dia mengatakan Errol melakukan kekerasan ketika dia masih muda. Errol mengatakan kepada majalah itu bahwa ini hanya terjadi satu kali dan bahwa dia hanya “memukul” putranya di “bawah.”

Baca Juga: Maye Dorong Pertunangan Elon Musk dengan Natasha Bassett

Elon mengatakan bahwa ayahnya memiliki bakat untuk mengubah situasi yang baik menjadi buruk, dan mengungkapkan kebingungan tentang apa yang ada di balik perilaku ayahnya.  “Dia pandai membuat hidup sengsara, itu pasti… Dia bukan orang yang bahagia,” kata Elon.

Elon Musk, yang disebut sebagai Tony Stark di kehidupan nyata, jarang menunjukkan emosi di depan umum. Namun dalam profil Rolling Stone, penulis Neil Strauss mencatat bahwa CEO SpaceX itu menangis ketika berbicara tentang ayah dan perilakunya.

“Kamu tidak tahu seberapa buruknya. Hampir setiap kejahatan yang mungkin Anda pikirkan, dia telah melakukannya,” kata Elon, meskipun dia tidak pernah menjelaskan secara spesifik tentang apa yang diduga dilakukan ayahnya. “Hampir setiap hal jahat yang mungkin Anda pikirkan, telah dia lakukan… Ini sangat mengerikan, Anda tidak bisa mempercayainya.”

Penulis biografi  Elon Musk: Tesla, SpaceX, and the Quest for a Fantastic Future, Ashlee Vance, mendapatkan peringatan dari Elon untuk tidak terlalu percaya pada ayahnya.

Vance menulis bahwa Elon dan istri pertamanya, Justine, berjanji satu sama lain bahwa mereka tidak akan memperkenalkan anak-anak mereka kepada Errol.

Baca Juga: Adakah Peran Ibu di Balik Hubungan Elon Musk dan Natasha Bassett?

Menurut Rolling Stone, Errol diduga menembak dan membunuh tiga dari lima pencuri yang mencoba masuk ke rumahnya, tetapi dia mengatakan dia dibebaskan dari semua tuduhan membela diri. Elon tidak secara terbuka merinci kepada Rolling Stone “kejahatan” lain yang dia yakini dilakukan ayahnya.

Seolah hendak membalas sang putra, dalam wawancara baru-baru ini dengan Daily Mail, Errol membalas klaim Elon dan menyebut putranya “anak manja.”

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya