SOLOPOS.COM - Seratusan PPPK dilantik sebagai pejabat fungsional oleh Bupati Sragen di Pendapa Sumonegaran Sragen, Senin (28/11/2022). (Solopos.com/Tri Rahayu)

Solopos.com, SRAGEN — Bupati Sragen, Kusdinar Untung Yuni Sukowati, diam-diam memetakan para pegawainya yang merupakan aparatur sipil negara (ASN). Dari hasil pengamatannya itu ia memetakan ada tiga tipe ASN yang diukur dari kualitas kinerjanya.

Hal itu disampaikan Bupati seusai mengambil sumpah dan janji 120 pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) di Pendapa Sumonegaran, Sragen, Senin (28/11/2022).

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

“Nah, di ASN itu ada tiga tipe pekerja. Yang pertama tipe occupation atau tipe terendah. Ia bekerja hanya menghabiskan waktu, mendapat gaji dan tunjangan. Asal gaji tidak telat tidak masalah. Dia tidak pernah berpikir tentang nasib kabupaten atau institusinya karena yang dipikir hanya nasibnya,“ jelas Yuni, sapaan akrabnya.

Dia melanjutkan, tipe pekerja ini antara kemarin, hari ini, dan besok sama saja. Dia melabeli pekerja ini dengan nama KTP atau karyawan tanpa prestasi. Ciri-cirinya masuk kantor tidak langsung bekerja tetapi sarapan bareng dulu sambil menggibah.

Baca Juga: Belum Diangkat PPPK, Honorer Lolos Passing Grade Mengadu ke DPRD Sragen

Yuni mengatakan tipe ASN kedua itu profesional. Dia menjelaskan tipe kedua ini tidak hanya bekerja rutinitas tetapi juga berpikir untuk meningkatkan keterampilan dan berbuat sesuatu untuk institusinya. Tipe ini, ujar dia, entengan karena membantu temannya. Dia mengatakan tipe ini tidak hanya bekerja mencari upah tetapi juga mau mengembangkan diri dan bisa bermanfaat.

Tipe ASN tertinggi, terang dia, ASN yang bekerja dengan soul calling atau panggilan jiwa. Dia menjelaskan tipe ini berpikir tentang apa yang bisa diberikan untuk intsitusinya dan bisa berkontribusi bagi Sragen.

“Ia tidak berpikir gajinya berapa. Ia bekerja itu sudah menjadi panggilan hati. Kalau ada sesuatu selalu di depan dan ketika ada masalah selalu mencari solusi terbaik,“ ujarnya.

Yuni ingin seluruh PPPK yang dilantik itu bisa memiliki tipe tertinggi tersebut atau setidaknya masuk ke tipe kedua daripada tipe pertama yang hanya mengandalkan gaji. Dia mengatakan tipe tertinggi itu niat bekerjanya karena Allah.

Baca Juga: Perencanaan Tak Sempurna, Proyek Pembangunan Pasar Nglangon Sragen Molor

Dari ketiga tipe yang disebutkan, kebanyakan ASN Pemkab Sragen berada di posisi mana? Bupati tak menjelaskan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya