Solopos.com, SRAGEN—Dalam rangka ulang tahun emas, PT Petrokimia Gresik yang merupakan anggota holding Pupuk Indonesia menggelar promosi satu hari atau one day promotion di 50 kabupaten, salah satunya di Kabupaten Sragen, Selasa (9/8/2022).
Dalam kegiatan itu, Petrokimia Gresik mengenalkan banyak produk nonsubsidi dan membagikan traktor bagi kios yang mencapai penjualan tertinggi.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Kegiatan di Sragen dipusatkan di Banyurip, Jenar, Sragen. Dalam kesempatan itu dihadiri dua pejabat Petrokimia Gresik, yakni SPM Percepatan Transformasi Pupuk Subsidi Rohmad dan SU Dit. Operasi dan Produksi Wismo Budiono.
Kegiatan itu sekaligus untuk memeringati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-77 Kemerdekaan RI. Pelaksanaan One Day Promotion itu juga berlangsung secara virtual di 50 lokasi di seluruh Indonesia.
Baca Juga: Petani Milenial Klaten Gulirkan Program 1 Kecamatan 1 Pabrik Pupuk
Dalam kesempatan, PT Petrokimia Gresik juga mengenalkan produk pupuk nonsubsidi terbaru yang akan diluncurkan pada 2022, yakni pupuk ZA Plus, Phosgreen, dan Petroganik Premium.
Sebanyak 50 kios yang ditunjuk Petrokimia ditargetkan bisa menjual pupuk nonsubsidi minimal 2,5 ton. Kegiatan itu digelar sebagai salah satu upaya perusahaan untuk memperkuat sektor produksi pertanian dalam negeri di tengah ancaman krisis pangan dan kebangkitan ekonomi nasional.
Direktur Operasi dan Produksi Petrokimia Gresik, Digna Jatiningsih, dalam siaran pers yang diterima Solopos.com, Rabu (10/8/2022), menyampaikan melalui program ini, Petrokimia Gresik menawarkan sederet produk komersial yang berdasarkan uji coba di berbagai daerah telah terbukti mampu meningkatkan produktivitas pertanian.
Dia berharap One Day Promotion dapat menstimulasi petani untuk menggerakkan sektor pertanian di Indonesia dalam meningkatkan produktivitas pertanian dan mewujudkan ketahanan pangan nasional.
Baca Juga: Kelangkaan Pupuk di Wonogiri Disorot DPRD
Digna menerangkan skema promo yang digelar dalam satu hari ini dipusatkan di sentra pertanian, yaitu Jawa Timur, Jawa Tengah, Jawa Barat, DIY, Bali, NTT, NTB, Sulawesi Selatan, Kalimantan Tengah, Kalimantan Barat, Kalimantan Timur, Sumatera Barat, Sumatera Utara, Aceh, Riau, Lampung, Bangka Belitung, Bengkulu dan Sumatera Selatan.
Dia menjelaskan 50 lokasi tersebut disesuaikan dengan usia Petrokimia Gresik yang sudah 50 tahun.
Dia menyebut produk-produk nonsubsidi yang dikenalkan ke petani sebenarnya banyak, seperti NPK Phonska Plus, NPK Petro Nitrat, NPK Petro Ningrat, SP-26, SP-36 nonsubsidi, Urea nonsubsidi, ZA nonsubsidi, ZK, Nitralite, Kapur Pertanian Kebomas, dan Petro-Cas.
Setiap petani yang melakukan pembelian satu sak produk pupuk atau dua sak produk pembenah tanah berkesempatan mendapatkan hadiah menarik langsung dan undian kupon berhadiah. Sedangkan hadiah yang disiapkan di antaranya televisi, dispenser, kipas angin, sprayer dan paket sembako.
Baca Juga: Pupuk Bersubsidi atau Teknologi Pertanian
“Melalui media promosi ini, Petrokimia Gresik bertujuan membangun hubungan jangka panjang, sinergis dengan stakeholder dan end user, baik distributor, kios maupun petani. Kami juga menyosialisasikan budidaya pertanian yang di dalamnya berisi edukasi pemupukan berimbang, pengetahuan produk dan layanan mobil uji tanah serta sosialisasi pengendalian organisme penggangu tanaman (OPT). Dengan demikian layanan yang kami berikan sifatnya komprehensif, dari hulu hingga hilir budidaya,” ujar Digna
Dia melanjutkan Petrokimia memberikan bantuan berupa lima unit traktor kepada 5 kios yang mencapai penjualan pupuk komersial tertinggi di wilayahnya.
Kelimanya adalah kios di Kabupaten Bener Meriah (Aceh), Sragen (Jawa Tengah), Gresik (Jawa Timur), Lombok Timur (NTB) dan Luwu Timur (Sulawesi Selatan).
“Bantuan traktor itu dapat dimanfaatkan kelompok tani di bawah binaan kios untuk mendukung usaha pertanian ke depannya,” terang Digna.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
