SOLOPOS.COM - Gerbang Desa Kalirejo, Kokap (JIBI/Harian Jogja/MG Noviarizal Fernandez)

Gerbang Desa Kalirejo, Kokap (JIBI/Harian Jogja/MG Noviarizal Fernandez)

KULONPROGO—Desa Kalirejo, Kokap masih terisolasi. Empat dusun di desa tersebut belum teraliri listrik, sementara hampir 100% jalan akses rusak parah.

Promosi Antara Tragedi Kanjuruhan dan Hillsborough: Indonesia Susah Belajar

Empat dusun yang belum tersentuh sumber daya listrik adalah Plampang I dan III, Papak dan Sengir. Untuk wilayah Plampang I dan
III, energi listrik diperoleh dengan cara menarik kabel penghubung dari Dusun Plampang I atau dari wilayah perbatasan dengan Purworejo, Jawa Tengah. Sementara di Dusun Papak dan Sengir, sebagian warga menarik aliran listrik dari Dusun Sangon.

Ekspedisi Mudik 2024

Sardi, 48, warga Plampang III mengungkapkan, setiap tahunnya ada petugas yang datang untuk melakukan survei. Tapi, sudah enam kali survei, aliran listrik tidak pernah tersambung ke dusun tersebut.

“Kami sangat mengharapkan adanya aliran listrik, kasihan anak-anak yang masih sekolah kalau belajar gunakan lampu pelita,” ujarnya, Minggu (13/5).

Upaya menarik aliran listrik dari dusun tetangga bukannya tanpa masalah. Kabel listrik yang panjangnya mencapai dua kilometer, berharga murah dan tidak sesuai standar sehingga mudah rusak dan sering mencelakai warga yang melintas. “Sudah banyak warga yang meninggal tersengat listrik karena kabelnya rusak,” lanjut Sardi.

Kepala Desa Kalirejo, Suyitno mengakui, ada empat dusunnya yang belum diterangi listrik. Menurut dia, dari tahun ke tahun pihaknya selalu mengusulkan hal tersebut dalam setiap musyawarah pembangunan, tapi hingga kini keinginan tersebut tidak kunjung terealisasi. (ali)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya